Ekonomi Sulbar
Kinerja APBN Sulbar Naik Positif di Masa Pemilu, Capai Rp118 Milliar
DJPb Sulbar menyebutkan, BPBN Sulbar mencatat kenerja yang solid di tengah pelaksanaan pemilu 2024.
Penulis: Lukman Rusdi | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) merilis data kinerja Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) regional Sulbar, sampai dengan 29 Februari 2024.
DJPb Sulbar menyebutkan, BPBN Sulbar mencatat kenerja yang solid di tengah pelaksanaan pemilu 2024.
Kepala DJPb Sulbar Tjahjo Purnomo mengatakan, pendapatan negara di Sulbar mencapai Rp 118 milliar 9,16 persen dari target APBN.
Sementara untuk realisasi belanja negara sebesar Rp1,451 milliar atau 12,69 persen dari pagu, meningkat 30,34 persen dibandingkan dengan periode yang sama dengan tahun sebelumnya.
“Capaian ini menunjukkan kinerja positif dari tahun tahun lalu berlanjut ke tahun ini, ini menjadi pendorong bagi perekonomian di Sulbar," ujar Tjohjo Purnomo saat siaran pers di kantornya Jl Yos Sudarso, Kelurahan Binanga, Mamuju Sulbar, Selasa (26/3/2024).
Ia menjelaskan, APBN Sulbar sebagian besar masih ditopang dari penerimaan perpajakan yang mencapai Rp97,53 milliar atau sebesar 8,05 persen dari target perpajakan 2024.
Selanjutnya, Tjohjo Purnomo mengatakan, penerimaan Pakak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi penyumbang terbesar dengan realisasi sampai dengan 29 Februari 2024 sebesar Rp48,38 milliar.
Namun terjadi kontraksi 30,92 persen pada penerimaan PPN dibandingkan Februari 2023.
Hal ini disebabkan adanya penyesuaian terhadap implementasi tarif PPN atas penyerahan barang hasil pertanian tertentu yakni TBS sawit seusai PMK Nomor 64 tahun 2022.
Sementara itu, kontribusi terbesar pertumbuhan penerimaan pajak neto yakni sektor administrasi pemerintahan mencapai Rp21,62 miliar atau 40,85 persen dan industri pengolahan sebesar Rp8,59 milliar atau 19,37 persen.
Sedangkan kinerja kumulatif tertinggi terdapat sektor jasa keuangan dan asuransi 125,68 persen.
Tjohto kemudian memperjelas, pada sisi belanja negara realisasi 29 Februari 2024 mencapai Rp1,451,82 miliar atau 12,69 persen.
"Komponen belanja pemerintah pusat (BPP) terealisasi sebesar Rp441,37 miliar atau meningkat 38,23 persen dibandingkan Februari 2023 lalu," jelasnya.
Disebutkan, realisasi belanja modal sebagian besar didukung oleh akselerasi belanja modal Kementerian PUPR yang meningkat secara signifikan.
Selanjtnya, realisasi belanja barang sebesar Rp227,98 millar, meningkat 45,22 persen dibandingkan Februari 2023.
Kemudian belanja pegawai terealisasi Rp157,58 milliar atau 12,90 persen, sedangkan belanja bantuan sosial belum yerdapat realisasi sampai dengan 29 Februari 2024.
Terakhir, Penyaluran Transfer ke Daerah (TKD) mencapai Rp1.010,45 milliar atau 15,14 persen dari alokasi TKD di Sulbar, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar 27,18 persen.
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Lukman Rusdi
| Jumlah Penumpang Pesawat Datang ke Sulbar Hanya 2.024 Orang Priode Agustus 2025, Turun 2,97 Persen |
|
|---|
| BPS Sulbar: Pertumbuhan Ekonomi Sulbar 2024 Melambat, Tumbuh 4,76 Persen Jauh di Bawah Nasional |
|
|---|
| Pertumbuhan Ekonomi Sulbar Terendah Kedua di Pulau Sulawesi Maluku Papua Triwulan III 2024 |
|
|---|
| Ekonomi Sulbar Melambat Hanya Tumbuh 2,16 Persen di Triwulan III 2024 |
|
|---|
| KKE 2024 Pembuktian BI Sulbar Terhadap Pembinaan & Pengembangan Kapasitas Usaha UMKM Lokal |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/Kepala-DJPb-Sulbar-Tjahjo-Purnomo-sampa.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.