PSM Makassar

Aset Tersembunyi PSM Makassar, Ternyata Punya Tanah 6 Hektare untuk Bangun Training Ground

Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa, mengungkap aset tanah PSM Makassar yang hingga kini masih terbengkalai.

Editor: Via Tribun
Youtube Tribun Timur
Direktur Utama PSM Makassar Sadikin Aksa saat hadir sebagai narasumber Bincang Bola Tribun Timur dengan tema Direktur PSM Makassar Menjawab, di studio Tribun Timur, Jalan Cendrawasih, Kota Makassar, Kamis (21/12/2023). 

TRIBUN-SULBAR.COM - Sempat dikabarkan mengalami masalah finansial, PSM Makassar rupanya memiliki sejumlah aset yang bernilai fantastis.

Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa, membeberkan adanya tanah seluas 6 hektare yang merupakan milik klub asal Sulawesi Selatan tersebut.

Rencananya, tanah berlokasi di Barombong tersebut akan dibangun training ground, namun urung karena kendala biaya.

Baca juga: Ke Mana Larinya Uang Miliaran PSM Makassar? Manajemen Ungkap Fakta Masalah Finansial

Pemain Bhayangkara mengikuti latihan di Bosowa Center sebelum melawan PSM Makassar. Pemain Bhayangkara tiba lebih cepat di Makassar dibanding pemain PSM.
Pemain Bhayangkara mengikuti latihan di Bosowa Center sebelum melawan PSM Makassar. Pemain Bhayangkara tiba lebih cepat di Makassar dibanding pemain PSM. (Ist)

Sebagai klub tertua Tanah Air, PSM Makassar memang melalui sejarah panjang peralihan.

Dari klub perkumpulan sejak zaman penjajahan, kemudian dibiayai Pemerintah Kota Makassar lewat APBD hingga kini resmi PSM Makassar merupakan milik swasta di bawah naungan PT Persaudaraan Sepakbola Makassar.

Peralihan dari klub yang dibiayai APBD menjadi klub swasta pun dibeberkan Sadikin Aksa awal mulanya.

"Pada tahun 2011-2012, ada aturan pemerintah yang melarang tim sepak bola untuk menggunakan APBD."

"Hal ini menjadi awal untuk membentuk PSSI dan semua tim sepak bola profesional harus berbentuk PT. Hal ini membawa pengelolaan tim lebih modern dan mandiri."

"Pengelolaan keuangan harus lebih efisien dan klub harus mencari pendapatan dari sumber lain selain APBD," ungkap Sadikin Aksa.

Setelah berbentuk PT, manajemen PSM Makassar pun berniat membuat klub ini menjadi perusahaan terbuka alias melantai di bursa saham.

Namun Sadikin Aksa menyebut ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi dan untuk kondisi saat ini PSM Makassar belum bisa menjadi perusahaan terbuka.

"Bali United adalah satu-satunya tim di Liga yang telah menjadi perusahaan terbuka."

"PSM sebelumnya juga tertarik untuk melakukannya, namun setelah melakukan analisis manajemen dan keuangan, kami menemukan bahwa kami tidak memiliki infrastruktur yang memadai," tutur Sadikin.

Olehnya itu Manajemen PSM Makassar sedang merancang pembangunan fasilitas penunjang yang nantinya tentu menjadi aset klub.

"Kami sedang membangun fasilitas yang diharapkan dapat meningkatkan keadaan tim."

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved