Polsek Tapalang Lepas Mobil Pick Up yang Viral Angkut Puluhan Jerigen BBM

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Satu unit mobil pick up mengangkut jeriken BBM jenis pertalite di SPBU Kecamatan Tapalang, Mamuju diduga menyalahgunakan pengangkutan dilepas oleh personel kepolisian, Sabtu (7/10/2023).

Personil kepolisian Polsek Tapalang menyebut mobil pick itu ternyata hanya mengisi keperluan bahan bakar kendaraan.

Kapolsek Tapalang, Iptu H Mino menyebut kendaraan tersebut terlanjur viral di media sosial.

"Ternyata mau isi tangki mobil yang kosong, dan memang sempat difoto warga dan tersebar di media sosial Facebook," jelasnya, kepada Tribun-Sulbar.com via telepone, Sabtu (7/10/2023).

"Jadi tidak ditahan, karena memang kosong angkutan jerikennnya," lanjutnya.

Iptu Mino menyebut, mobil tersebut dalam perjalaan dari Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, dan melintas di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

"Jadi untuk mobil yang melintas tadi sudah dilepas, karena tidak ada indikasi melanggar," singkatnya.

Untuk pengamanan SPBU Tapalang kata dia, tak ada pemberlakukan sistem pengamanan tetap, melainkan sistem patroli.

"Sama di SPBU di Mamuju umumnya, cuma sekedar patroli kalau macet," jelasnya.

Mino menegaskan, pihaknya sudah menyampaikan kepada pihak SPBU tersebut untuk tidak melayani warga khususnya nelayan membawa jeriken yang tidak mempunyai surat ijin pemerintah daerah setempat.

Surat ijin tersebut diterbitkan oleh dinas perikanan Pemerintah kabupaten Mamuju.

"Bagi nelayan yang tidak punya surat ijin ya tidak dikasih, dan yang diberi pun oakingan satu hingga dua jeriken, apalagi di SPBU ini cuma pertalite dan desklite," sebutnya.

"Kalau ngisi dan terbukti tidak ada ijinnya kami serahkan ke Polresta Mamuju," pungkasnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Adriansyah