PSM Makassar Punya Masa Depan Cerah, Puluhan Pemainnya Masih Muda, Ada Ramadhan Sananta

Bisa menjadi kekuatan menjanjikan di beberapa musim mendatang.

Apalagi, Manajemen PSM Makassar telah mengikat Bernardo Tavares hingga tiga tahun mendatang, hingga 2026.

Pengamat sepak bola, Muhammad Hanafing Ibrahim menilai langkah tepat telah dilakukan PSM Makassar.

Menggunakan tenaga pemain muda dan mengikat pelatih dalam jangka waktu panjang.

"Sebenarnya ini yang betul," katanya saat dihubungi melalui telepon Minggu (26/3/2023).

Apalagi PSM Makassar sekarang di ambang juara Liga 1.

Jika juara mereka harus benahi pembinaan usia mudanya.

Para pemain muda diberi menit bermain yang banyak.

"Beri pengalaman bertanding, kalau tahun ini juara cukuplah papan atas atau papan tengah (musim depan) karena kira memainkan pemain muda. Yang mungkin dua atau tiga tahun ke depan bisa juara lagi," ucap pelatih berlisensi AFC Pro ini.

Menurut Hanafing, pembinaan usia muda akan memberikan dampak positif bagi klub.

Salah satunya penghematan dalam anggaran.

Nilai pemain muda lebih murah dibandingkan pemain berlabel Timnas dan pemain asing yang bisa capai ratusan juta hingga miliaran rupiah.

Padahal dengan anggaran tersebut, klub bisa mendapatkan 10 pemain muda.

"Itu sangat menghemat pengeluaran tim. Itu harus dipikirkan PSM Makassar. Manfaatkan pemain muda," tutur Hanafing.

Bisa menjadi kekuatan menjanjikan di beberapa musim mendatang.