BPBD Sulbar

BPBD Sulbar Akan Bagikan 18 Perahu ke Semua Kabupaten, Digunakan Saat Banjir

Perahu ini akan digunakan evakuasi warga jika terjadi bencana banjir di Sulbar.

Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Hablu Hambali
18 unit perahu di halaman kantor BPBD Sulbar Jl Abdul Malik Pattana Endeng, Kecamatan Simboro Mamuju, Sulbar, Jumat (6/1/2023). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulbar pengadaan perahu 18 unit.

Perahu ini akan digunakan evakuasi warga jika terjadi bencana banjir di Sulbar.

Demikian dismapaikan Kepala BPBD Sulbar Amir Maricar saat ditemui di halaman kantornya Jl Abdul Malik Pattana Endeng, Kecamatan Simboro  Mamuju, Sulbar, Jumat (6/1/2023).

"Ini peruntukannya alat evakuasi warga jika terjadi bencana banjir," kata Amir Maricar.

Pengadaan perahu ini untuk tahun 2022 lalu sebelum dirinya masuk memimpin BPBD Sulbar.

"Selama ini proses evakuasi masih kurang, akibat kurangnya alat," bebernya.

Rencananya, kata Amir Maricar lebih bagus akan dibagikan setiap kabupaten.

Namun, dirinya masih menuggu arahan dari Pj Gubernur Akmal Malik.

"Secara pribadi bagus dibagi dua skoci setiap kabupaten dan sisahnya digunakan BPBD Sulbar," ujarnya.

Apalagi, kabupaten lebih mudah melakukan evakuasi karena jaraknya dekat.

Dibandingkan, provinsi akan melalui jarak tempuh jika bencana banjir terjadi di kabupaten, kecuali terjadi di kota Mamuju.

"Tapi ini semua kembali akan kita lihat petunjuk dari pak Gubernur," tandasnya.

Pantauan Tribun-Sulbar.com 18 perahu ini terparkir di halaman kantor BPBD Sulbar.

Satu unit perahu karet yang akan digunakan BPBD Sulbar.

Sementara, satu perahu menggunakan mesin dan selebihnya manual.

Diketahui, beberapa wilayah Sulbar sering mengalami bencana banjir.

Mulai, Kabupaten Mamuju, Majene, Polman, Mamuju Tengah hingga Pasangkayu.(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved