PSM Makassar
Kecewa! Bernardo Tavares Mengaku Frustasi Lihat Kinerja Wasit Borneo FC vs PSM, Kenapa Lagi?
Bernardo Tavares kecewa dengan kepemimpinan wasit di laga Borneo Fc vs PSM. Ia menganggap sang pengadil lapangan mencederai perjuangan Juku Eja.
Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
TRIBUN-SULBAR.COM - Pelatih PSM, Bernardo Tavares kembali melontarkan kritik keras kepada wasit.
Dikutip dari Tribun Timur pada Sabtu (24/12/2022), Bernardo Tavares menyemprot wasit yang memimpin jalannya laga Borneo FC vs PSM pada pekan ke 17 Liga 1 musim 2022/2023
Bernardo Tavares untuk yang kesekian kalinya dibuat kecewa oleh kepemimpinan wasit di laga Borneo FC vs PSM.
Pelatih asal Portugal itu menganggap kinerja wasit mencederai kerja keras anak asuhnya.
"Saya sangat frustasi padahal kita kerja keras."
"Kita curahkan energi kita untuk pertandingan ini, tapi wasit menodainya," kata Bernardo Tavares.

Baca juga: Borneo FC vs PSM - Bernardo Tavares Fokus Pada Pemulihan Pemain: Laga Bakal Berjalan Ketat
Baca juga: Borneo FC vs PSM, Bernardo Tavares Berharap Adil Berlaku Adil: Ayo! Main Dengan Fair Play
Salah satu kesalahan wasit yang dianggap Bernardo Tavares mencederai perjuangan anak asuhnya adalah pemain Borneo FC seharusnya mendapatkan kartu merah.
Bernardo Tavares menyebut sang pemain tersebut terlihat menghalangi Dzaky Asraf dengan tangannya.
Namun, di atas lapangan, wasit tak memberikan kartu pelanggaran terhadap pemain Borneo FC tersebut.
"No 10 menghalangi dzaky dengan tangannya, harusnya ini di eropa kartu merah. karena tidak ada indikasi utama untuk memainkan sepakbola."
"Kemudian ananda,saya tidak mengerti kenapa bisa tiba-tiba mendapat kartu kuning," bebernya.
"Dimenit 53, dzaky dilanggar lagi, kalau ini di dalam atau diluar kotak pinalti, harusnya ada pelanggaran. Di menit 70 juga, sama," jelasnya.
Pada laga ini, Borneo FC sejatinya berhasil unggul lebih dahulu lewat gol ciamik dari Stefano Lilipaly pada menit ke 64.
Tendangan jauh Stefano Lilipaly sukses mengoyak jala gawang PSM yang dipimpin oleh Reza Arya Pratama.
PSM baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke 84.
Berawal dari sundulan Yuran Fernandes yang terkena mistar gawang, bola pantulan jatuh di kaki Wiljan Pluim.
Tanpa kontrol, Wiljan Pluim melesakkan tendangan keras tanpa bisa dijangkau.
PSM berhasil mengubah papan skor menjadi imbang 1-1.
(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)