Liga 1
PSM vs Persija: Hansamu Sebut Juku Eja Tak Hanya Wiljan Pluim, Semua Pemain Ancaman
Hansamu Yama Pranata meminta rekan setimnya agar tak hanya mewaspadai Wiljan Pluim saja. Semua pemain PSM Makassar sangat membahayakan bagi Persija.
Penulis: Suandi | Editor: Nurhadi Hasbi
lihat foto
TRIBUN-SULBAR.COM - Pemain Persija Jakarta, Hansamu Yama Pranata memberikan peringatan kepada rekan setimnya agar tak hanya mewaspadai gelandang serang PSM Makassar, Wiljan Pluim.
Ya, Wiljan Pluim memang menjadi pemain PSM Makassar yang kerao kali mendapatkan sorotan.
Sebab, Wiljan Pluim merupakan salah satu pemain penting PSM Makassar.
Pada dua laga awal Liga 1 musim 2022/2023, Wiljan Pluim telah mencetak dua gol dan semuanya dibukukan kala bersua dengan PSS Sleman.
Dikutip dari laman resmi Persija Jakarta pada Jumat (5/8/2022), Hansamu Yama Pranta menilai kekuatan PSM Makassar bukan hanay dari Wiljan Pluim saja.
Baca juga: Jadwal Liga 1: Persija Jakarta Ingin Perlebar Selisih Poin Dengan Borneo FC, Ada Derbi Jatim
Baca juga: Jadwal Liga 1 2022/2023 Dibuka dengan Empat Pertandingan, Debut Thomas Doll bersama Persija
Ia bahkan meminta rekan setimnya agar tak cuma mewaspadai Wiljan Pluim saja karena semua pemin Juku Eja juga bagus.
"Kami paham bahwa Pluim adalah pemain yang berkualitas. Tapi bukan Pluim saja yang harus diwaspadai, semua pemain PSM juga bagus."
"PSM bukan seorang Pluim saja, tapi sebuah tim yang mempunyai kualitas," ucap Hansamu Yama Pranata.
Sejauh ini, PSM Makassar memang tengah dalam perfroma yang sangat bagus.
PSM Makassar besutan Bernardo tavares itu sukses mengemas enam poin dari dua laga awal, yaitu bersua dengan PSS Sleman dan Bali United.
Anak asuh Bernardo Tavares itu belum ternoda hingga laga pekan kedua Liga 1 musim 2022/2023.
Karena PSM Makassar menang 2-1 atas PSS Sleman dan 2-0 atas Bali United.
Sedangkan, Persija Jakarta baru memetik kemenangan perdana pada laga kedua kontra Persis Solo dengan skor 2-1.
Meski berhasil meraih kemenangan perdana, bek Persija Jakarta Hansamu Yama menilai masih banyak hal yang harus di evaluasi, khususnya pada babak kedua.
"Kami memulai dengan baik di babak pertama, tapi di babak kedua performa kami menurun karena kurangnya konsentrasi."
"Hal tersebut sudah menjadi evaluasi pelatih dan sudah disampaikan ke saya dan teman-teman yang lain. Semoga dengan adanya evaluasi tersebut, tim bisa bermain lebih baik di laga berikutnya," bebernya.
(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)
