8 Alasan Aktivis 98 Sulsel dan Sulbar Ingin Dorong Uztad Dasad Latif ke Panggung Pilpres

Berbeda dengan kebanyakan aktivis 98 yang memilih berjuang di jalur politik, bisnis, dan pemerintahan. UDL berjuang di jalur dakwah dan pendidikan.

Editor: Ilham Mulyawan
ist
Ketenaran Ustaz Dasad Latif (UDL) membuat para Aktivis 98 mendorong Dasad untuk maju dalam Pemilihan Presiden 2024, atau Pilpres 2024. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketenaran Ustaz Dasad Latif (UDL) membuat para Aktivis 98 mendorong Dasad untuk maju dalam Pemilihan Presiden 2024, atau Pilpres 2024.

Hal ini disampaikan Presidium Nasional Persatuan Nasional Aktivis 98 atau Presnas Pena 98 Sulsel, Hasbi Lodang.

Hasbi menilai, Ustaz Dasad Latif pas untuk situasi Indonesia saat ini.

"UDL adalah aktivis 98, komitmen kebangsaannya tidak diragukan," tegas Hasbi Lodang, Rabu (29/6/2022) seperti dikutip dari Tribun-Timur.com.

Senada disampaikan Presnas Pena 98 Sulbar, Jervis Pakan.

"UDL adalah teman seperjuangan kami tahun 1998. Beliau bisa mewakili Kawasan Timur Indonesia dan idola kaum milenial," jelas Jervis Pakan.

Jervis Pakan adalah pemuda asal Tana Toraja.

Tahun 1997-1998, UDL masih kuliah di Unhas dan IAIN Alauddin Makassar.

Dalam berbagai aksi mahasiswa, UDL selalu tampil berorasi.

Berbeda dengan kebanyakan aktivis 98 yang memilih berjuang di jalur politik, bisnis, dan pemerintahan.

UDL berjuang di jalur dakwah dan pendidikan.

"Ustaz Dasat Latif adalah akademisi di perguruan ternama di Indonesia, Universitas Hasanuddin. Dia doktor komunikasi yang memiliki pola komunikasi yang sangat bagus," tegas Hasbi Lodang.

Yang terpenting dari semua itu, UDL kini menjadi dai atau tokoh agama Islam yang dinilai moderat.

"Dalam berbagai kesempatan diskusi dengan UDL, dia selalu menekankan ketidaksepahaman dengan orang yang mengangkat politik identitas atau issu SARA untuk dijadikan komoditi politik," jelas Hasbi Lodang.

Menurutnya, UDL berperinsip bahwa politik identitas yang menjadikan SARA sebagai komoditi politik, hanya akan membuat rakyat atau masyarakan semakin terpolarisasi," tegas Hasbi Lodang.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved