Indonesia Open 2022
Indonesia Open 2022: Rekor Pertemuan Ginting vs Axelsen, Raja Bulutangkis Dunia Terlalu Tangguh
Berikut ini adalah rekor pertemuan Anthony Sinisuka Ginting melawan Viktor Axelsen.
Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
TRIBUN-SULBAR.COM - Berikut ini adalah rekor pertemuan Anthony Sinisuka Ginting melawan Viktor Axelsen.
Ginting dan Axelsen bakal bertemu di babak perempat final Indonesia Open 2022 pada hari ini, Jumat (17/6/2022) di Lapangan 1 Istora Senayan, Jakarta.
Ini menjadi pertemuan kedua mereka dalam satu minggu terakhir.
Pada 11 Juni 2022 lalu Ginting sudah pernah melakoni duel melawan Axelsen pada babak semifinal Indonesia Masters 2022.
Kala itu, Ginting harus mengakui keunggulan Axelsen setelah berjuang selama 48 menit di hadapan publik Istora Senayan.

Baca juga: Anthony Sinisuka Ginting Awali Perjuangan di 4 Besar, Jojo Tantang Eks Rangking 1 Dunia Prannoy H.S
Baca juga: LINK Live Streaming Indonesia Open 2022 Via RCTI+, 4 Wakil Merah Putih Siap Bertarung
Anthony Sinisuka Ginting takluk dua gim langsung dengan skor 15-21 dan 15-21.
Hasil tersebut memperpanjang catatan minor yang dimiliki Anthony Ginting ketika bersua Viktor Axelsen.
Anthony Sinisuka Ginting dan Viktor Axelsen memiliki riwayat pertemuan yang terbilang panjang.
Mereka sudah bertanding 11 kali, termasuk pada semifinal Indonesia Masters 2022.
Dari 11 pertandingan itu, Anthony Sinisuka Ginting mencatat empat kemenangan dan tujuh kekalahan.
Anthony Sinisuka Ginting kali terakhir memetik kemenangan ketika bersua Viktor Axelsen pada Indonesia Masters 2020.
Setelah itu, Anthony Sinisuka Ginting menelan lima kekalahan beruntun dari Viktor Axelsen yang kini berstatus tunggal putra unggulan pertama dunia.
Anthony Sinisuka Ginting bertekad mengakhiri rentetan kekalahan tersebut ketika melawan Viktor Axelsen pada perempat final Indonesia Open 2022.
Seusai memastikan tiket perempat final, Anthony Sinisuka Ginting mengatakan bahwa dirinya hendak melakukan recovery agar bisa tampil maksimal di hadapan Viktor Axelsen.
Selain itu, dia berencana mempelajari kekalahan terakhir dari Viktor Axelsen sebelum kembali berjuang dan berusaha mengakhiri tren kekalahan kontra tunggal putra terbaik asal Denmark tersebut.