Penipuan Berkedok Beasiswa
Orangtua di Mamuju Kena Tipu Rp22 Juta, Kenali Modus Penipuan Berkedok Beasiswa
Agar tak terjebak dengan aksi ini, kenali tanda-tanda penipuan dengan mengatasnamakan beasiswa.
Waspadalah dengan klaim beasiswa dari organisasi palsu.
Misalnya, jika beasiswa disponsori oleh Better Bussiness Bureau atau beberapa perguruan tinggi, selidiki klaim mereka.
Hubungi organisasi tersebut dan tanyakan apakah organisasi atau perguruan tinggi tersebut memang mengeluarkan beasiswa.
7. Pelayanan kasar
Jika sponsor beasiswa berlaku kasar atau marah ketika Anda mengajukan pertanyaan, berhati-hati dan lebih teliti dengan pihak yang menawarkan beasiswa ini.
8. ”First come, first served!”
Ungkapan ini akan dikatakan oleh sponsor beasiswa berkedok penipuan.
Hal tersebut dikatakan karena tidak adanya batas waktu pengiriman aplikasi.
Sebab, siapa yang pertama mengurus, dia yang akan mendapatkan beasiswa tersebut. Luangkan waktu untuk mempertanyakan setiap pertanyaan untk aplikasi beasiswa yang diajukan.
9. Jaminan untuk menang
Hal ini sangat normal bagi para pencari beasiswa. Jika beasiswa menawarkan atau menjamin Anda akan menang dan bisa mendapatkan beasiswa, carilah keabsahannya. Dua mesin pencari beasiswa yang bisa digunakan: http://www.fastweb.com/ dan College Board
10. Perusahaan yang baru terbentuk
Biasanya beasiswa diberikan oleh perusahaan yang sudah lama terbentuk. Jika perusahaan yang menawarkan beasiswa masih baru, bisa jadi itu adalah penipuan.
11. Meminta informasi pribadi secara detil