MTQ Pasangkayu
MTQ Pasangkayu Telan Anggaran Rp 800 Juta, Diikuti 388 Peserta dari 12 Kecamatan
“Saya tidak bisa sebut pas angka anggaranya. Kurang lebih Rp 800 juta itu,” ungkap Murfin, melalui via telepon.
Penulis: Egi Sugianto | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM, PASANGKAYU – Pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke IX tingkat Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar) sudah berakhir.
MTQ yang diikuti 388 peserta tersebut berlangsung selama enam hari di Lapangan Sepak Bola Nunu, Kecamatan Sarudu, Kabupaten Pasangkayu, 6 hingga 12 Maret 2022.
Lomba keagamaan tersebut dibuka oleh Bupati Pasangkayu H Yaumil Ambo Djiwa dengan mempertandingan 17 cabang lomba.
Sementara anggaran untuk mensukses MTQ yang diikuti kafilah terbaik dari 12 kecamatan itu, menghabiskan dana sekitar Rp 800 juta.
Besaran dana tersebut diungkapkan oleh Kabag Kesra Pemerintah Daerah (Pemda) Pasangkayu, Murfin, saat dikonfirmasi Rabu (23/3/2022) pukul 14.00 Wita.
Baca juga: Berbicara Soal Pensiun, Ibrahimovic Mengaku Sedikit Panik: Mungkin Saya Akan Menghilang
Baca juga: 52 Balon Pilkades Pasangkayu Ikuti Ujian Tertulis, Panitia Siapkan 100 Butir Soal
“Saya tidak bisa sebut pas angka anggaranya. Kurang lebih Rp 800 juta itu,” ungkap Murfin, melalui via telepon.
Disampaikan MTQ ke IX Pasangkayu, telah sukses dilaksanakan dengan melibatkan 388 peserta dari 12 kecamatan.
“Peserta kita 388 orang, dari 56 dewan hakim,” jelasnya.
Diketahui dari 388 peserta ini, dipertandingkan sebanyak 17 cabang lomba.
“Hasil juaranya sudah ada itu, dibagian keagamaan,” jelasnya.
Disampaikan, juara-juara MTQ Pasangkayu 2022 ini, untuk dipersiapkan mengikuti MTQ tingkat Provinsi Sulbar.
Diketahui, MTQ tingkat Kabupaten Pasangkayu sempat ditiadakan di 2021 akibat pandemi Covid-19.
Terakhir kali MTQ Pasangkayu dilaksanakan di Desa Bambaira Kecamatan Bambaira 2020 lalu.
Saat itu, juaranya adalah kontingen Kecamatan Pasangkayu yang sukses meraih juara umum MTQ ke-VIII Pasangkayu 2022.(*)
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Egi Sugianto