Liga Champions
Manchester United Gugur di Liga Champions, Ralf Rangnick Geram: Keputusan Wasit Layaknya Lelucon
Manchester United gugur di turnamen Liga Champions 2021/2022 membuat Ralf Rangnick geram dan menyebut keputusan wasit layaknya sebuah lelucon.
Penulis: Suandi | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM - Juru taktik Manchester United, Ralf Rangnick mengaku keasl atas kinerja wasit yang tak tegas dalam memimpin jalannya pertandingan antara The Red Devils vs Atletico Madrid.
Leg kedua babak 16 besar Liga Champions menampilkan duel antara Man United vs Atletico Madrid.
Duel tersebut dilangsungkan di Stadion Old Traford pada Rabu (16/3/2022) dini hari WITA.
Kubu Atletico Madrid berhasil memetik kemenangan dengan skor satu kosong tanpa balas.
Gol semata wayang dari Atletico Madrid dibukukan oleh Renan Lodi pada menit ke 41.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris: Liverpool Tatap Laga Kontra Leichester dengan Modal Apik, Man United?
Baca juga: Ditahan Imbang 1-1 Newcastle United, Pelatih MU Ralf Rangnick Geram dengan Permainan Ronaldo cs
Hasil tersebut sekaligus membuat Manchester United gagal melangkah lebih jauh dalam pentas Liga Champions musim 2021/2022 karena kalah agregat dengan skor 1-2 dari Atletico Madrid.
Dikutip dari BT Sport pada Rabu (16/3/2022), Ralf Rangnick langsung menyalahkan kinerja wasit begitu laga usai digelar.
Pelatih interim Man United itu mengkritik kinerja wasit, Slavko Vincic yang menurutnya tak begitu tegas.
Ia kesal karena wasit bahkan tak menghentikan laga ketika Anthony Elanga dijatuhkan oleh Reinildo sebelum terjadinya gol dari Atletico Madrid.
Tak hanya itu, Ralf Rangnick juga tak senang mihat kinerja Slavko Vincic yang membiarkan begitu saja pemain Atletico Madrid yang tampak mengulur-ulur waktu pada menit-menit akhir jelang laga berakhir.
"Sudah jelas Elanga dilanggar sebelum terjadinya gol. Namun, wasit dan hakim garis tidak melihat itu," ucap Ralf Rangnick.
"Man United kesulitan mengembangkan permainan pada babak kedua karena selalu ada pemain Atletico Madrid yang tergeletak di lapangan."
"Saya juga menilai beberapa keputusan wasit aneh. Saya tidak mengatakan keputusan itu menentukan. Namun, dia terlalu sering membiarkan pemain Atletico Madrid membuang waktu," imbuhnya.
"Wasit juga hanya memberi waktu tambahan empat menit pada akhir babak kedua. Itu adalah lelucon bagi saya," jelasnya.
Pelatih yang berasal dari Jerman itu kini memiliki target untuk bisa mengantarkan Man United finis di posisi keempat papan klasemen Liga Inggris musim 2021/2022.