Penyeberangan Pelabuhan Feri Mamuju Balikpapan Mulai 17 Maret, Lampu Dermaga Diperbaiki

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Lampu penerangan di pelabuhan feri Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) dibenahi untuk menyambut kapal sandar pada 17 Maret mendatang.

Persiapan tersebut agar pelabuhan yang berada di Jl Martadinata, Kelurahan Simboro itu siap beroperasi.

Setelah sebelumnya dermaga pelabuhan selesai direhab, kini lampu penerangan dan kantor pelayanan diperbaiki.

Devisi Teknis Angkutan, Danau dan Penyeberangan ASDP Balikpapan, Iskandar, menuturkan kesiapan pelabuhan tersebut untuk segera beroperasi.

"Kalau dermaga sudah kita rehab, saat ini yang dikerjakan itu lampu penerangan dan kantor pelayanan," terang Iskandar kepada Tribun-Sulbar.com, via telepon, Minggu (13/3/2022).

Ia menuturkan perbaikan sarana utama pada pelabuhan dermaga tersebut sudah siap untuk menyambut kapal.

Sementara fasilitas lainya seperti lampu penerangan dan kantor lainya masih tahap perbaikan.

Meski demikian, pihak ASDP belum mengetahui harga tiket di pelabuhan penyebrangan itu.

"Kalau harga tiket itu, pihak penyedia kapal, belum ada yang dikeluarin," lanjut Iskandar.

Namun ia tetap memastikan kapal perdana penyeberangan nantinya akan dimulai 17 Maret mendatang.

Sesuai dengan surat edaran info jadwal pengoperasian pelabuhan feri Mamuju

"Pastinya kalau ada hitam diatas putih, pastilah bertanggung jawab, artinya dimulai 17 Maret," sebutnya.

Jadwal sandar dan berangkat kapal di Pelabuhan Feri Mamuju akan dimulai 17 Maret 2022.

Kapal yang beroperasi ialah KMP Laskar Pelangi jalur tujuan lintasan Kariangu-Mamuju.

Dalam satu minggu rencanaya akan ada dua kali pemberangkatan kapal tujuan Balikpapan Kariangu-Mamuju, begitupula sebaliknya.

Kapal yang berangkat dari Karingau menuju ke Mamuju dijadwalkan setiap hari Kamis dan Sabtu.

Sebaliknya dari pelabuhan Feri Simboro Mamuju, menuju ke Karingau, kapal berangkat direncanakan setiap hari Jumat dan Minggu.

Untuk jadwal perdana yang dimulai 17 Maret mendatang hingga saat ini belum diketahui pukul dan waktunya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli