Aku Lokal Aku Bangga
Mengenal Tenun Sekomandi Asal Kalumpang, Ikut Pameran Dubai Expo 2022 Wakili Sulbar
"Hanya kain tenunan sekomandi asli Kalumpang dari UMKM Galery Ulukarua ikut pameran Dubai Expo 2022, wakili Sulbar," terang Hermanto.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU- Lokal bercerita dan aku lokal aku bangga.
Mengenal kain Tenun Sekomandi, salah satu warisan budaya dari Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).
Tenunan Sekomandi berasal dari masyarakat adat Dusun Lebani, Desa Karataun, Kecamatan Kalumpang.
Kain tenunan tersebut, digunakan masyarakat dahulu untuk acara adat Kalumpang.
Seperti ritual, pesta pernikahan, alat tukar/barter, seserahan mempelai pengantin dan lain sebagainya.
Untuk mempertahankan warisan budaya, pembuatan kain tenuan tersebut diwariskan secara turun temurun.

Salah satu warga asli Dusun Lebani, Bunga Lia (59) terus berupaya melestarikan kain Tenun Sekomandi tersebut.
Saat ini Ia mengembangkan usaha rumah produksi kain tenun, yang diwariskan oleh nenek leluhurnya.
Usaha tersebut kini berbentuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang diberi nama Galeri Ulukarua.
Galeri Ulukarua sendiri berada di Jl Poros Desa Bambu, Kecamatan Mamuju, sekitar dua kilometer dari pusat Kota Mamuju.
Ditempat tersebut, terdapat rumah untuk menenun, dan ruangan tempat menyimpan hasil Tenun Sekomandi yang diberi nama Galeri Ulukarua.
Kepada Tribun-Sulbar.com, Bunga Lia mengaku, sudah puluhan tahun merawat warisan kain tenunan di rumah usahanya itu.
"Sejak saya masih kecil, usaha ini sudah ada, dan kini saya yang melanjutkanya," ungkap Bunga Lia, Sabtu (12/3/2022).
"Izin usahanya saya yang urus 10 tahun yang lalu, tapi rumah tenun ini sudah diwarisi dari nenek moyang," lanjutnya.
Perempuan kelahiran 1963 itu memberdayakan beberapa tetangganya sebagai penenun.
Baca juga: Mengenal Tenun Dodo Tradisional Khas Pana Kabupaten Mamasa
