Liga Inggris

Kasihan dengan Nasib Chelsea, Namun Juergen Klopp Tetap Setuju Roman Abramovich Dihujani Sanksi

Juergen Klopp setuju Roman Abramovich dijatuhi sanksi, namun miris dengan nasib Chelsea dan Thomas Tuchel.

Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
kompas.com
Pemilik Chelsea, Roman Abramovich, mengumumkan bahwa dirinya akan melepas kontrol di Chelsea tak lama setelah Rusia menginvasi Ukraina pada akhir Februari 2022. 

TRIBUN-SULBAR.COM - Juergen Klopp juru taktik Liverpool menyetujui Pemerintah Inggris yang telah menjauhi sanksi kepada Roman Abramovich.

Akan tetapi, Juergen Klopp juga bersimpati kepada Chelsea.

Seperti yang diwartakan sebelumnya, Roman Abramovich dihujani sanksi oleh pemerintah Inggris menyusul serangan yang dilakukan oleh Rusia ke Ukraina.

Sanksi diberikan ke Roman Abramovich lantaran ia dinilai sebagai salah satu oligarki yang memiliki kedekatan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Adapun sanksi yang dijatuhkan untuk Roman Abramovich dari Pemerintah Inggris adalah pembekuan semua asetnya.

Ekspresi pelatih Liverpool, Juergen Klopp, setelah laga kontra Arsenal, Selasa (29/9/2020) dini hari WIB pada pekan ketiga Liga Inggris.
Ekspresi pelatih Liverpool, Juergen Klopp, setelah laga kontra Arsenal, Selasa (29/9/2020) dini hari WIB pada pekan ketiga Liga Inggris. (kompas.com)

Baca juga: Serukan Solidaritas Terhadap Ukraina, Klub & Timnas Rusia Juga Dikucilkan dari Game EA Sport

Baca juga: Romelu Lukaku Minta Maaf ke Platih Chelsea Thomas Tuchel, Langsung Umbar Janji Manis

Selain itu, ia dilarang menjalankan semua bisnisnya di Inggris dan tak bisa lagi mendapatkan keuntungan dari Chelsea.

Tak hanya itu, Roman Abramovich juga dijatuhi sanksi berupa larangan perjalanan dan sanksi transportasi.

Dikutip dari Goal International pada Sabtu (12/3/2022), Juergen Klopp menilai jika sanksi yang dijatuhkan untuk Roman Abramovich sudah tepat.

"Ada satu orang yang benar-benar bertanggung jawab dan itu adalah Vladimir Putin."

"Saya tidak tahu tentang peran Roman Abramovich dalam semua hal semacam ini," ucap Juergen Klopp.

Akan tetapi, Juergen Klopp mengungkapkan rasa simpatinya ke Chelsea, termasuk komoatriotnya yakni Thomas Tuchel.

Ia berujar, seharusnya Chelsea tak ikut terkena konsekuensi atas sanksi yang diterima oleh Roman Abramovich.

"Itu semua memang masih belum bisa diterima oleh Chelsea dan para pendukung, saya mengerti itu. Namun, saya pikir apa yang dilakukan pemerintah benar."

"Thomas dan saya saling kenal tetapi kami tidak sedekat itu sehingga kami mengobrol seputar pertandingan, bukan di momen lain."

"Tentu saja saya merasakannya dan para pemain dan semua karyawan di Chelsea karena ini jelas bukan situasi yang baik. Bukan apa yang menjadi tanggung jawab mereka, apa yang terjadi di sekitar," jelasnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved