Relawan Mandar Indonesia Jemput Pasien ODGJ Polman di RSKD Dadi Makassar
Fredy berjanji pihaknya akan terus melakukan upaya-upaya bantuan penanganan ODGJ didaerahnya seperti deteksi dini masalah kesehatan jiwa.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Hasrul Rusdi
lihat foto
TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Relawan Yayasan Mandar Indonesia (Yamando) menjemput pasien orang dengan gejala gangguan jiwa (ODGJ) di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Makassar, Kamis (27/1/2022).
Pasien ODGJ dipulangkan setelah melalui koordinasi dokter untuk dilakukan rehabilitasi sosial dimasyarakat.
"Hari ini kita mengantar satu klien dan sekaligus menjemput klien yang sudah dinyatakan oleh dokter sudah bisa dibawa pulang lalu kemudian dilakukan rehabilitasi sosial dimasyarakat," kata Direktur Yamando, Fredy Akbar K.
Proses evakuasi dan penjemputan yang dilakukan oleh Relawan Mandar Indonesia berjalan dengan lancar.
Baca juga: Kadis Koperindag Himbau Pedagang Minyak di Pasar Sentral Majene Ikuti Aturan Pemerintah
Baca juga: Tokoh Pemuda dan Agama Maluku Serukan Perdamaian di Pulau Haruku: Jangan Terprovokasi
Kedatangan Yamando diterima langsung tim Kesehatan Masyarakat (KESWAMAS) dan Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) RSKD Dadi Makassar, Ratna Saleh.
Fredy berjanji pihaknya akan terus melakukan upaya-upaya bantuan penanganan ODGJ didaerahnya seperti deteksi dini masalah kesehatan jiwa.
Evakuasi termasuk advokasi pelepasan pemasungan sampai pada upaya pemberdayaan kepada klien-klien yang sudah kembali kemasyarakat setelah pengobatan medis.
Tujuannya untuk membantu pasien ODGJ mendapatkan kepercayaan diri dan rehabilitasi sosial.
Salah satu upaya pemberdayaannya telah dilakukan Yamando adalah melibatkan klien yang sudah sembuh untuk mengunjungi klien yang mengalami Gangguan Jiwa untuk memberikan dukungan.
Kemudian sekedar berbagi pengalaman tentang penanganan petugas kesehatan dan bagaimana menjadi survival penyandang disabilitas mental.
Perwakilan RSKD Dadi Makassar, Kamaluddin Palinrungi, berharap Pemerintah Daerah Sulawesi Barat dapat memberikan ruang dan dukungan kepada stake holder.
Termasuk Yayasan Mandar Indonesia ini dalam membantu penanganan ODGJ di wilayah Sulawesi Barat.
Menurutnya kegiatan ini merupakan langkah yang sangat baik dalam menjalin hubungan dengan stake holder dalam penanganan ODGJ.(*)
