Pelabuhan Feri Mamuju
Pelabuhan Feri Mamuju Beroperasi Awal Februari, Sutinah Harap Perlancar Kembali Ekonomi Warganya
Sutinah berharap setelah pelabuhan tersebut beroperasi kembali dapat mengakomodir masyarakat Mamuju untuk memperlancar kembali ekonominya.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi, menanggapi soal pelabuhan Feri Mamuju yang akan kembali beroperasi awal Februari 2022.
Pelabuhan tersebut berhenti beroperasi sejak Januari 2021 karena mengalami kerusakan akibat gempa bumi magnitudo 6,2 melanda Mamuju-Majene.
Setelah selesai proses rehabilitasi oleh pihak ASDP Balikpapan, pelabuhan tersebut akan kembali melayani penyeberangan rute Balikpapan-Mamuju.
Baca juga: Pelabuhan Feri Difungsikan Awal 2022, Ketua HIPMI Mamuju: Roda Ekonomi Daerah Akan Lancar
Baca juga: Pelabuhan Feri Mamuju Beroperasi Februari 2022, Pedagang: Alhamdulillah Bersyukur Sekaliki
Sutinah berharap setelah pelabuhan tersebut beroperasi kembali dapat mengakomodir masyarakat Mamuju untuk memperlancar kembali ekonominya.
"Semoga segera beroperasi dan bisa mengakomodir masyarakat yang menggantungkan ekonomi pada pelabuhan," kata Sutinah kepada Tribun-Sulbar.com, Rabu (26/1/2022).
Sutinah mengakui banyak warganya yang menggantungkan ekonominya terhadap pengoperasian pelabuhan Feri Mamuju.
"Meski bukan wewenang pemerintah Kabupaten, namun kita berharap agar pelabuhan itu segera beroperasi," lanjutnya.

Diketahui Pelabuhan Feri tersebut di bawah naungan PT ASDP Indonesia Ferry Balikpapan.
Pelabuhan tersebut rusak parah akibat gempa 15 Januari 2021 lalu.
Pelayaran perdana akan dimulai awal Februari 2022 mendatang dengan KM Sabuk Nusantara 111.
Hal tersebut dibenarkan Kepala Dinas Perhubungan Sulbar, Maddareski Salatin saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (24/1/2022).
Sebelumnya diberitakan pedagang di kawasan Pelabuhan Feri Mamuju, Rasna Kima (49) mengaku, bersyukur karena pelabuhan segera beroperasi kembali.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Fahrun Ramli