Pelabuhan Feri Mamuju

Warga Keluhkan Pelabuhan Feri Mamuju Tak Kunjung Beroperasi, Ombudsman: Kita Akan Monitoring Lagi

Pelabuhan yang dikelola Angkutan Sungai Danau Pula (ASDP) tersebut, melayani rute Mamuju-Balikpapan.

Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun-Sulbar/Habluddin
Pelabuhan Feri Mamuju dalam proses rehabilitasi pascagempa bumi 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pelabuhan Feri Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), di Jl RE Marthadinata, Kelurahan Simboro, tak kunjung beroperasi pascagempa 15 Januari 2021 lalu.

Hal tersebut membuat warga mulai geram, sebab sudah hampir genap setahun pelabuhan tersebut tak beroperasi.

Pelabuhan yang dikelola Angkutan Sungai Danau Pula (ASDP) tersebut, melayani rute Mamuju-Balikpapan.

Salah satu warga Awaluddin mengaku menyesalkan lambatnya perhatian pemerintah terhadap pelabuhan tersebut.

"Tidak ada sekali perhatiannya ini pemerintah, masa tidak diperbaiki, padahal kebutuhan masyarakat yang mau menyeberang ke Kalimantan," kata Awaluddin saat ditemui di sekitar area Pelabuhan Feri Mamuju, Sabtu (8/1/2022).

Dia berharap pelabuhan ini segera selesai diperbaik dan bisa beroperasi kembali.

Sebelumnya, pihak ASDP Balikpapan melakukan proses rehab dermaga pelabuhan Feri Mamuju.

Namun, hingga saat ini belum diketahui sejauh mana progresnya.

Awak Tribun sedang berusaha melakukan konfirmasi ke pihak ASDP sejauh mana progres pekerjaan namun belum direspon melalui telpon.

Terpisaha, Kepala Ombudsman Sulbar, Lukman Umar, mengatakan, pihaknya terus monitoring perkembangan perbaikan pelabuhan tersebut.

"Sejak awal kita sudah pernah monitoring, bahkan membangun komunikasi pihak ASDP Balikpapan soal perbaikannya dan memang saat ini sedang dilakukan (perbaikan)," kata Lukman via telepon, (8/1/2022).

Lanjutnya, monitoring dilakukan Ombudsman karena banyak pengguna jasa pelabuhan melapor karena belum beroperasi.

Sementara, kata dia, pihak ASDP Balikpapan menyampaikan proses rehab rampung pada bulan Februari 2022 mendatang.

"Makanya kita akan monitoring lagi pada bulan Februari 2022 mendatang. Jadi nanti kita akan lihat apakah sudah rampung atau belum," tandasnya.

Sementara, pantauan Tribun-Sulbar.com di area pelabuhan Feri Mamuju tak satupun ada pekerja melakukan perbaikan.

Begitupun, kantor perwakilan ASDP Balikpapan ditinggal kosong oleh para pegawainya.(*)

Laporan wartawan TRIBUN-SULBAR.COM, Habluddin

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved