Basarnas Mamuju

Basarnas Mamuju: Laporan Terbanyak di Sulbar Kondisi Membahayakan Manusia

Kepala Basarnas M Arief Anwar mengatakan, dari 27 laporan yang paling sering terjadi adalah Kondisi Membahayakan Manusia (KMM).

Penulis: Abd Rahman | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Abd Rahman
Kepala Basarnas Mamuju (masker orange) didampingi Agung Kasubag Umum (masker hitam) saat melihat proses editing berita Tribun-Sulbar.com di kantor Tribun Jl Martadinata, Rabu (15/12/2021). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Kantor Pencarian dan Pertolongan Badan SAR Nasional (Basarnas) Mamuju Kalukku Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), mencatat  27 kali laporan bencana alam dan Kondisi Membahayakan Manusia (KMM) dari Januari hingga Desember 2021.

Kepala Basarnas M Arief Anwar mengatakan, dari 27 laporan yang paling sering terjadi adalah KMM.

"Seperti orang masuk hutan atau hanyut dan kemudian hilang, itu ada 14 kali laporan yang masuk," Ujar Kepala Basarnas Mamuju, Muhammad Arif Anwar, saat hadir di Podcast Tribun-Sulbar.com, Rabu (15/12/2021).

Kemudian, bencana kecelakaan kapal 9 kali dan 3 kali bencana alam termasuk gempa pada 15 Januari 2021 lalu.

"Tapi mungkin ada musibah yang belum kami terima laporannya,"kata Arief.

Mantan Kasi Operasi Basarnas Kupang ini meminta masyarakat Mamuju untuk segera menguhubungi Basarnas jika membutuhkan pertolongan.

"Masyarakat jangan sungkang-sungkang untuk menghubungi Basarnas karena kami pasti akan respon," sebutnya.

Basarnas Mamuju telah menyiapkan Call Center 115.

Kapanpun masyarakat bisa telepon jika dalam keadaan darurat dan butuh bantuan Basarnas Mamuju.

Sebagai informasi tambahan, Basarnas tidak menerima imbalan apapun atau tidak berbayar dalam menjalankan tugasnya alias gratis.

Basarnas Mamuju saat ini memiliki dua kantor unit Basarnas di Polman dan Pasangkayu.

Basarnas adalah Lembaga Pemerintah Nonkementerian yang bertugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pencarian dan pertolongan (Search And Rescue/SAR).

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved