PLN Akan Hentikan Sementara Aliran Listrik di Kabupaten Majene, Berikut Wilayah Terdampak
Manager PLN UP3 Mamuju, Didik Krismanto mengatakan, rencana penghentian aliran listrik sementara dilakukan untuk pemeliharaan jaringan.
Penulis: Abd Rahman | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU- PLN Unit Pelaksanaan Pelayanan Pelanggang (UP3) Mamuju, Unit Pelayanan Pelanggang (ULP) Majene akan melakukan pengehentian sementara aliran listrik pada Selasa (7/12/2021) pukul 08:00 Wita hingga 18:00 Wita.
Ada tiga lokasi pemeliharaan di Kabupaten Majene dan ada empat Kecematan dan Kelurahan yang terdampak persiapan dan penormalan.
Dari tiga desa tersebut di antaranya, Desa Baruga, Desa Buttu Baruga dan Desa Baruga Dhua.
Kemudian, Kecamatan Tubo Sendana, Kecamatan Tameroddo, Kecamatan Sedana, Kecamatan Pamboang, Kelurahan Galung, Kelurahan Rangas,dan Kelurahan Palipi Soreang.
Manager PLN UP3 Mamuju, Didik Krismanto mengatakan, rencana penghentian aliran listrik sementara dilakukan untuk pemeliharaan jaringan.
Baca juga: PROSES Pembuatan Minyak Kelapa atau Minna Mandar di Kalukku Mamuju

Hal tersebut dilakukan, sebagai upaya meningkatkan keandalan listrik, akan dilakukan pekerjaan Pemeliharaan jaringanistrik yang berdampak dibeberapa lokasi di Majene.
Sehubungan dengan hal tersebut, demi keamanan dan keselamatan bersama listrik di sekitar lokasi pemeliharaan untuk sementara tidak dapat digunakan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
Ia juga menyampaikan, permohonan maaf kepada seluruh masyarakat yang terdampak.
"Kita mohon maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan ini, karena pemilaharaan jaringan ini bertujuan untuk meningkatkan keandalan listrik," ungkap Didik kepada Tribun-Sulbar.com.
Masyarkat, juga dihimbau untuk berhati-hati bila menggunakan penerangan alternatif.
Dinformasikan, apabila terjadi listrik padam namun di luar jadwal tertera, maka dapat dipastikan hal tersebut terjadi adanya gangguan.
Jika mengalami hal tersebut, pelanggan dapat langsung menghubungi Contac Center PLN 123 atau melalui aplikasi PLN Mobile agar gangguan dapat ditangani dengan segera dan pasokan listrik dapat kembali normal.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman