Indonesia Open 2021
The Dadies Kandas di Babak 32 Besar Indonesia Open 2021, Gagal Balas Dendam atas Wakil Jepang
Berlangsung di Nusa Dua Bali, Rabu (24/11/2021), Ahsan/Hendra kalah lewat permainan sengit rubber game.
TRIBUN-SULBAR.COM - Pasangan ganda putra senior Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan kandas di babak 32 besar Indonesia Open 2021.
Ahsan/Hendra kembali menelan kekalahan atas wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Ini merupakan kekalahan beruntun pasangan peringkat dua dunia atas pasangan non unggulan Hoki/Kobayashi.
Berlangsung di Nusa Dua Bali, Rabu (24/11/2021), Ahsan/Hendra kalah lewat permainan sengit rubber game.
The Dadies kalah dengan skor 21-23, 21-15, dan 15-21.
Kekalahan tersebut secara tidak langsung membuat The Daddies gagal membalaskan dendam kekalahan mereka di ajang Indonesia Masters 2021, pekan lalu.

Pada babak 16 besar Indonesia Masters 2021, The Daddies disingkirkan Hoki/Kobayashi melalui pertandingan rubber game dengan kedudukan 21-11, 15-21, dan 12-21.
Tak hanya itu saja, kekalahan tersebut juga membuat Ahsan/Hendra tidak bisa mengikuti jejak rekan senegaranya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto lolos ke babak selanjutnya.
Sebelumnya, pasangan Fajar/Rian yang menjadi unggulan keempat berhasil lolos setelah memenangi perang saudara melawan Leo Rolly/Daniel Marthin.
Lewat permainan straight game, Fajar/Rian mengalahkan juniornya tersebut dengan skor 21-17 dan 22-20.
Jalannya Pertandingan
Pasangan Jepang, Hoki/Kobayashi berhasil mendapatkan poin pertama dari Ahsan/Hendra.
Indonesialangsung berhasil disamakan oleh The Daddies setelah dropshot Ahsan berhasil masuk ke bidang lawan.
Kejar mengejar poin langsung tersaji pada awal laga dimana Daddies cukup solid performanya pada awal laga.
Skor 4-4 menjadi bukti bahwa kedua pasangan sama-sama tampil bagus pada awal pertandingan kali ini.
Dadies berbalik unggul dengan skor 7-5 setelah smash beruntun yang dilepaskan Ahsan/Hendra membuahkan hasil.
Kobayashi mampu memperlihatkan perlawanan yang intens sehingga mampu menyumbangkan dua poin beruntun.
Kombinasi smash dan dropshot membuat The Daddies cukup kelabakan, skor menjadi imbang 7-7.
The Daddies kembali unggul dua angka setelah wasit memenangkan challenge bagi keduanya.
Variasi serangan yang diperlihatkan Ahsan/Hendra mampu menghasilkan poin-poin penting tatkala pertahanan pasangan Jepang sulit ditembus.
Ahsan/Hendra akhirnya berhasil menutup interval pertama set kesatu dengan keunggulan 9-11.
Setelah interval pertama, kejar mengejar poin masih belum terelakan dimana kedua pasangan saling mendapatkan poin secara cepat tanpa permainan rally.
Ahsan/Hendra masih memimpin dengan skor 11-13 atas lawan tandingnya.
Smash keras yang dilepaskan Hendra di depan net membuat Jepang tak bisa berbuat apa-apa, skor berubah cepat 12-15.
Bahkan, Kobayashi harus terkena pukulan dari rekannya sendiri ketika Indonesia memimpin 12-16.
Dua poin beruntun didapatkan Hoki/Kobayashi, poin keduanya semakin mendekati The Daddies.
Lagi-lagi serangan Jepang kembali menciptakan poin krusial dan membuat skor 15-16.
Usaha Hoki/Kobayashi akhirnya membuahkan hasil lagi dan menyamakan skor menjadi 16-16.
Lima poin beruntun didapatkan Hoki/Kobayashi dan membuat keadaan berbalik menjadi 16-17.
The Daddies akhirnya berhasil mematahkan poin beruntun lawannya setelah smash keras Ahsan tak bisa dijangkau.
Hanya saja Hoki/Kobayashi kembali mendapatkan dua poin beruntun dan memimpin 17-19.
The Daddies membuka asa untuk menyamakan skor setelah smash yang dilancarkan Ahsan kembali membuahkan hasil.
Tak berselang lama, wakil Jepang malah berhasil mendapatkan match poin pertama dalam laga ini, skor 18-20.
Beruntung, The Daddies berhasil menyamakan skor dan memaksakan deuce pada set pertama.
Pasangan Hoki/Kobayashi akhirnya berhak menjadi pemenang set pertama dengan keunggulan 21-23.
Set kedua dimulai, poin pertama berhasil dimenangkan Hendra setelah smash depan netnya gagal dikembalikan lawan.
Saling kejar poin kembali terjadi antar kedua pasangan dimana The Daddies masih memimpin tipis dengan skor 4-3.
Skor kembali berubah cepat dimana Hoki/Kobayashi terus mendekati poin lawan tandingnya kali ini.
Smash beruntun yang dilepaskan Kobayashi memang sangatlah berbahaya dan beberapa kali ia mendapatkan poin dengan cara demikian.
Ahsan/Hendra masih memimpin ketat dengan jarak satu poin yakni 7-6.
Kerjasama apik Ahsan dan Hendra pada set kedua tampak membuat wakil Jepang kelabakan lantaran smash tak terduga lawannya.
The Daddies kembali menutup interval pertama set kedua dengan keunggulan 11-9 atas Hoki/Kobayashi.
Smash beruntun Ahsan kembali membuahkan poin, skor kembali menjauh 13-11 pada set kedua.
Hanya saja memang perlawanan wakil Jepang begitu solid sehingga kembali memaksa skor imbang 13-13.
Beruntung, The Daddies tidak kehilangan fokusnya dan mendapatkan dua poin tambahan, skor 15-13.
Empat poin beruntun didapatkan The Daddies dan membuat keduanya tinggal sedikit lagi menuju match poin.
The Daddies akhirnya berhasil memaksakan rubber game setelah memenangi set kedua dengan skor 21-15.
Perolehan poin set ketiga juga kembali berlangsung cepat tanpa permainan rally panjang, Ahsan/Hendra memimpin 3-1.
Namun, wakil Jepang malah berbalik unggul setelah permainan apik diperlihatkan keduanya dan memimpin 3-5.
The Daddies berhasil menghentikan poin beruntun lawannya dan memperkecil skor menjadi 5-6.
Bahkan, Ahsan/Hendra berhasil mendapatkan empat poin beruntun dan membalikkan keadaan menjadi 7-6.
Pertarungan semakin sengit dimana perlawanan sengit dipertunjukkan Hoki/Kobayashi sehingga memaksa skor kembali imbang 9-9.
Interval pertama set kedua akhirnya berhasil dimenangi oleh Ahsan/Hendra dengan keunggulan sementara 11-10.
Ahsan secara khusus sempat mendapatkan perawatan khusus lantaran mengalami masalah pada bagian salah satu tubuhnya.
Pasangan Hoki/Kobayashi tampaknya berhasil memanfaatkan situasi kondisi lawannya dan memimpin 14-16.
Wakil Jepang semakin menjauh dengan keunggulan empat angka dan skor berubah 14-18.
The Daddies akhirnya harus tersingkir pada babak pertam setelah kalah dengan skor 15-21 pada set ketiga.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)