Ngobrol Bisnis

Perjalanan Hasri Jack Bangun Bisnis di Mamuju, Dihantam Covid-19 dan Gempa Bumi

Merasa sudah memiliki banyak pengalaman, ayah dua anak ini memutuskan merintis usaha sendiri juga dibidang konstruksi tahun 2017.

Penulis: Abd Rahman | Editor: Hasrul Rusdi
Tribun-Sulbar.com/Abd Rahman
Onwer Warkop Merdeka, Hasri Jack di Studio Tribun-Sulbar.com, Selasa (21/9/2021). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Hasri SH berbagi cerita memulai bisnis di Kabupaten Mumuju, Sulawesi Barat (Sulbar) saat menjadi tamu di Studio Tribun-Sulbar.com, Selasa (21/9/2021).

Pebisnis kelahiran Pinrang (Sulsel) ini diketahu memiliki enam bidang bisnis bergerak di bidang jasa hingga kuliner di Kabupaten Mamuju.

Catatan Tribun-Sulbar.com ada PT.HAJUKA TRISULA PERKASA, PT. LAKAWAN SULBAR, PT. JAPINDO SULBAR, Kantor Hukum HJ BINTANG & PARTNERS, Pallubasa Maleo dan Kopi Merdeka.

Di Studio Tribun-Sulbar.com, Hasri Jack sapaan akrabnya membeberkan awal mula memulai usaha di Mamuju, dari karyawan hingga menjadi owner.

Baca juga: Owner Warkop Merdeka, Hasri Jack Jadi Tamu Ngobis Tribun-Sulbar.com Malam Ini

Baca juga: Sempat Longsor, Akses Jalan di Lombona Tubo Tengah Majene Kembali Normal

Onwer Warkop Merdeka, Hasri Jack di Studio Tribun-Sulbar.com, Selasa (21/9/2021).
Onwer Warkop Merdeka, Hasri Jack di Studio Tribun-Sulbar.com, Selasa (21/9/2021). (Tribun-Sulbar.com/Abd Rahman)

Hasri Jack mengaku menginjak Mamuju awal tahun 2015 untuk mengurus perusahaan konstruksi PT Lakawan sebagai karyawan.

"Jadi saya ke Mamuju karena diangkat jadi Manager PT Lakawan untuk mengurusi perusahaan yang bergerak dilayanan gangguan kelistrikan PLN," kata Hasri Jack.

Merasa sudah memiliki banyak pengalaman, ayah dua anak ini memutuskan merintis usaha sendiri juga dibidang konstruksi tahun 2017.

Baca juga: Cabor Dayung dan Sepak Takraw Kontingen Sulbar Berangkat Duluan ke Papua, Tanding Mulai 23 September

Baca juga: Ketua Umum HIPMI Mamuju Prihatin Pelabuhan Feri Tak Kunjung Diperbaiki

"Berjalan usaha konstruksi saya membuka kantor hukum kemudian setelah itu saya mencoba membagun usaha kuliner yang baru-baru launching," papar suami Anggraini Puspa Ningrum ini.

Ayah Nizam Al Jihad tegaskan bahwa dalam membangun usaha harus cerdas melihat peluang khususnya di masa pandemi Covid-19.

"Saya berpikir setelah melihat peluang bisnis kuliner itu bagus, akhirnya saya mencoba untuk memulai buka Pallubasa Maleo dan Kopi Merdeka," ucapnya.

Selama merintis usaha alumni UIT Makassar mengaku mendapat dua ujian luar bias di Mamuju, pertama pandemi Covid-19 dan gempa bumi awal Januari 2021 lalu.

"Awal pandemi sektor usaha ikut goyang, kontrak tidak ada jalan, alat menganggur dan sebagai pengusaha pemula alat tentu masih dicicil," kata Hasri Jack.

Badai Covid-19 dan guncangan gempa bumi di Mamuju justru memicu, Hasri Jack untuk terus bangkit dan membangun usahanya hingga saat ini.

"Prinsip saya setiap tantangan adalah semangat, jadi jangan mudah menyerah terus berusaha," tandasnya.(*)


Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved