Vaksinasi Sulbar

Ada Reaksi Usai Divaksin Justru Baik untuk Tubuh, Penjelasan Kadinkes Sulbar

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) drg Asran Masdy mengatakan, reaksi ringan pascavaksin justru berdampak baik.

Penulis: Nurhadi Hasbi | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun-Sulbar.com/Nurhadi Hasbi
Kadis Kesehatan Sulbar, drg Asran Masdy 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Banyak masyarakat masih bertanya-tanya mengenai efek sampin mungkin timbul setelah vaksin virus corona atau Covid-19

Masyarakat khawatir vaksin virus corona bisa menimbulkan efek samping serius.

Nah, jika Anda menerima vaksin virus corona, perlu mengetahui sejumlah reaksi dalam tubuh pasca vaksinasi.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) drg Asran Masdy mengatakan, reaksi ringan pascavaksin justru berdampak baik.

"Jadi masyarakat harus paham, vaksinasi itu untuk merangsang tubuh untuk merespon vaksin, karena dari situlah terbentuk anti bodi," jelas Asran kepada Tribun-Sulbar.com, Rabu (11/8/2021).

"Jadi kalau ada reaksi tubuh, sebetulnya itu bagus, dari situlah membentuk daya imun tubuh," sambungnya.

Hanya saja, lanjut Asran, ada masyarakat yang merespon biasa, ada pula merespon luar biasa reaksi yang muncul pasca vaksinasi.

"Inilah yang disebut KIPI atau kejadian ikutan pasca imunisasi, ada deman ringan, gatal, pusing kepada dan nyeri," ucapnya. 

Menurutnya, kejadian ikutan pasca imunisasi atau vaksinasi lambat laung akan pulih.

"Jadi masyarakat tidak usah takut menerima vaksin, karena ini untuk kebaikan kita mengurangi resiko jika terkena virus," pungkasnya.

Namun, kata dia, dalam proses pelaksanaan vaksinasi pemeriksaan sebelum divaksin harus tetap berjalan, karena sangat penting.

"Warga yang ada penyakit bawaan, vaksinnya harus ditunda, jangan divaksin kalau tidak memenuhi syarat," tuturnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved