Festival Kota Tua Majene

Pakai Sepeda Onthel, Menteri Sandiaga Uno Bonceng ABM di Festival Kota Tua Majene

Seolah tak ingin menyia-nyiakan kesempatan, ABM langsung mendekat ke Menteri Sandiaga.

Penulis: Nasiha | Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun-Sulbar.com/Misbah Sabaruddin
Replika Menteri Pariwisata Sandiaga Uno bocengan Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar di Musium Mandar Majene. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Gubernur Sulbar ABM berkunjung ke Museum Mandar Majene, Jumat (6/8/2021).

Kunjungan dilakukan usai pembukaan Festival Kota Tua di kantor bupati, Jl Gatot Subroto, Keluragan Pangali-ali, Kecamatan Banggae.

Merupakan bagian dari rangkaian Festival Kota Tua Majene.

Baca juga: Menteri Pariwisata Sandiaga Uno Terpukau Saksikan Tarian To Sumombal

Baca juga: Putra Putri Sulbar 2021 Sambut Tamu Festival Kota Tua Majene

Saat masuk di museum, Gubernur ABM melihat replika Menteri Pariwisata Sandiaga Salahuddin Uno sedang bersepeda onthel.

Seolah tak ingin menyia-nyiakan kesempatan, ABM langsung mendekat ke Menteri Sandiaga.

Ia langsung menaiki bangku belakang sepeda Menteri Sandiaga.

Gambar replika Menteri Sandiaga ini dipajang di ruang utama museum Mandar.

Terlihat, replika itu mengenakan kemeja biru lengan panjang dipadukan celana kain panjang hitam.

Di kepalanya memakai peci hitam.

Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar
Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar (ABM) menyampaikan sambutan pada pembukaan Festival Kota Tua Majene

Tak ketinggalan juga kaca mata dengan gagang khasnya berwarna putih.

Sandiaga bersepeda onthel sambil memegang buku berjudul Kota Tua Majene.

Saat masuk di ruang utama museum, pengunjung disambut senyum Menteri Sandiaga.

Sedangkan, Gubernur ABM mengenakan baju batik coklat lengan panjang.

Dipadukan celana panjang kain abu-abu, juga memakai peci hitam.

Gubernur ABM duduk di belakang sambil menyandarkan kedua tangannya di punggung Menteri Sandiaga.

Nampak juga ABM memakai masker warna putih lengkap dengan kaca mata gagang silvernya.

Dari mata ABM, seolah terlihat ia tersenyum dan senang dibonceng Menteri Sandiaga Uno.

Di belakang mereka, terlihat spanduk yang bertulis ajakan berkunjung ke museum mandar.

Jangan pulang sebelum foto-foto.

Di situ juga tertulis musem Mandar adalah museum pertama di Sulawesi Barat.

Didirikan tanggal 2 Agustus 1984.

Penampilan Sanggar Kaka'u di Festival Kota Tua Majene, Sulawesi Barat.
Penampilan Sanggar Kaka'u di Festival Kota Tua Majene, Sulawesi Barat. (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)

Museum di hatiku. Jangan hanya sekali ke museum.

Di bagian bawah spanduk, ada corak salah satu dari Saqbe Mandar.

Festival Kota tua Majene resmi dibuka Menteri Pariwisata Sandiaga Salahuddin Uno, Jumat (6/8/2021).

Sandiaga membuka Festival Kota Tua Majene secara virtual.

Sandiaga berharap, Festival Kota Tua Majene bisa menjadi event pariwisata unggulan di Sulbar.

"Sukses dan maju terus pariwisata Sulbar. Tetap jaga jarak dan utamakan prokes. Sampai berjumpa di Mamuju dan Majene," tuturnya.

Ia mengapresiasi dan berharap Pariwisata Majene bisa menjadi primadona di Sulbar.

"Mencintai, menjaga dan melestarikan budaya Sulbar marasa untuk menjadi Kharisma Event Nusantara," ujar Menteri Sandiaga disambut tepuk tangan undangan.

Ia mendukung, Pemerintah Provinsi Sulbar atas percepaatan pemulihan pariwisata berbasis lingkungan di Sulbar.

Selain itu, dia berharap Festival Kota Tua Majene menjadi lokomotif dalam meningkatkan parwisata Sulbar.

Turut hadir Ketua DPRD Sulawesi Barat Suraidah Suhardi dalam pembukaan. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Misbah Sabaruddin

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved