Hendak Dirujuk ke RSUD Polman, Pasien Covid-19 di Mamasa Meninggal Dunia

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMASA - Seorang warga Kelurahan Mamasa, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), meninggal dunia usai dinyatakan Positif Covid-19.

Warga bernama Andi Firdaus ini, dirujuk ke RSUD Kondosapata, setelah memeriksakan diri di Puskesmas Mamasa, pada Senin (19/7/2021) malam.

Dia memeriksakan diri karena mengeluh sesak nafas.

Hal itu diungkap Bagian Sekretariat, Satuan Tugas (Satgas) Penangan Covid-19, Kabupaten Mamasa, Kain Lotong Sambe, Selasa (20/7/2021).

Kain Lotong, menjelaskan, pagi tadi, pasien rencananya dirujuk ke RSUD Polewali Mandar.

Dia hendak dirujuk karena kondisinya kian memprihatinkan.

Namun, saat hendak dirujuk, pasien meninggal dunia.

"Sebelum meninggal, dia dinyatakan positif corona sesuai rapid aintigen tadi malam," jelas Kain Lotong.

Almarhum dimakamkan di pekuburan islam, di Banggo, Kelurahan Mamasa.

Dari pantauan TribunSulbar.com di lokasi, jenazah dikuburkan sesuai prosedur tetap (Protap) penangan Covid-19.

Pemakaman dilakukan Satgas menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap.

Baca juga: FKIP Unsulbar Gandeng Guru BK Beri Trauma Healing Pelajar Penyintas Gempa di Sulbar

Baca juga: Mako Pangkalan TNI AL Mamuju Berbagi Daging Kurban ke Masyarakat Pesisir

Pemakaman jenazah disaksikan keluarganya.

Salah seorang anggota keluarganya terlihat histeris. Dia tak kuasa menahan tangis.

Dari informasi yang diperoleh Tribun-Sulbar.com, almarhum merupakan Purnawirawan Polri.

Saat masih aktif, almarhum ditugaskan di Polres Mamasa.

Untuk diketahui, berdasarkan data Satgas Covid-19, pasien meninggal dunia akibar Corona di Mamasa, berjumlah enam orang.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, @sammy_rexta