Real Madrid

Ancelotti Didepak dari Real Madrid Usai Dipermalukan di Bernabeu? Respon Don Carlo Sudah Pasrah

Editor: Nurhadi Hasbi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekspresi Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, kala mendampingi timnya melakoni pertandingan leg kedua delapan besar Liga Champions melawan Arsenal, di Santiago Bernabeu, Madrid, Kamis (17/4/2025). Real Madrid kalah dengan hasil akhir atau agregat 5-1

TRIBUN-SULBAR.COM - Nasib Carlo Ancelotti berada di ujung tandu usai Real Madrid harus menelan pil pahit di kandang sendiri, Stadion Santiago Bernabeu, Kamis 17 April 2025.

Real Madrid kalah dengan skor 2-1 pada leg kedua Liga Champions di hadapan puluhan ribu pendukung.

Kekalahan betuntun atas Arsenal tersebut mengubur mimpi Los Blancos di Liga Champions 2025.

Baca juga: Rodri Juara Ballon dOr 2024, Real Madrid Murka Boikot Acara, Vinicius Junior Curhat di Medsos

Agregat kekalahan Real Madrid vs Arsenal yakni 5-1. Sebelumnya, Vinicus dkk kalah 3-0 di kandang Arsenal Emirates Stadion pada Rabu 9 April 2025 lalu.

Don Carlo sapaan juru taktik asal Italia itu tampak pas jika harus didepak oleh Real Madrid setelah gagal di Liga Champions 2025.

Carlo Ancelotti pun menyadari jika masa depannya di Real Madrid memang sedang diragukan setelah dua hasil minor beruntun.

Namun, Carlo Ancelotti mengaku akan selalu berterima kasih ke klub meski harus dibuang.

Apalagi, saat ini Real Madrid juga masih terseok-seok di Liga Spanyol.

MBAPPE DIJAGA - Pemain Real Madrid Kylian Mbappe dalam penjagaan ketat pemain Arsenal pada pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions 2024/2025 di Stadion Emirates. asib Real Madrid apes setelah ditumbangkan Arsenal dengan skor 2-1 di Satadion Santiago Bernabeu, Spanyol, Kamis (17/4/2025) dini hari WIB. (instagram Real Madrid)

Klasemen sementara Liga Spanyol, Real Madrid masih di bawah Barcelona.

Real Madrid posisi kedua klasemen sementara Liga Spanyol dengan 66 poin.

Sementara Barcelona di posisi pertama 70 poin.

Secara tidak langsung kesempatan Ancelotti untuk bisa mempertahankan nasibnya di Madrid hanya setipis tisu.

Namun sejatinya, kontrak Ancelotti di Real Madrid masih berlangsung hingga 2026 mendatang.

"Kami telah bekerja dengan sangat baik dalam beberapa musim terakhir, tetapi tahun ini kami harus menderita. Banyak hal tidak berjalan seperti yang diharapkan," ujar Ancelotti melansir Sky Sport.

"Tetapi dalam olahraga, hal itu terjadi karena tidak ada tim yang tak terkalahkan," katanya menambahkan.

Terkait hasil minor yang akan berpengaruh kepada pemutusan kontraknya, Ancelotti mengakui tidak masalah.

Jika memang sudah waktunya untuk selesai, eks partner Zinedine Zidane tersebut akan berterima kasih kepada Madrid.

"Bisa saja tahun ini (kontraknya selesai) meskipun saya masih punya kontrak hingga tahun depan."

"Tidak ada masalah mengenai hal itu. Tetapi ketika saya selesai di sini, saya akan berterima kasih kepada klub ini."

"Bisa jadi besok, satu tahun lagi, atau 10 tahun lagi, tetapi saya akan berterima kasih kepada klub ini. Dan hanya itu," tegasnya.

Kesempatan Ancelotti selamatkan Real Madrid dari ancaman nol gelar musim ini hanya tersisa di Liga Spanyol dan final Copa del Rey.

Untuk Liga Spanyol, posisi Madrid saat ini berada di peringkat kedua selisih empat poin dari Barcelona.

Artikel ini sebagaian telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Nasib Carlo Ancelotti Usai Real Madrid Tersingkir di Liga Champions, Pasrah Kali Jika Dipecat?