TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Warga Dusun Sikamase,Desa Tobadak,Kecamatan Tobadak,Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng),Sulawesi Barat (Sulbar) melakukan gotong royong perbaikan jalan dan jembatan.

Hal itu dilakukan karena jembatan penghubung RT di Dusun Sikamase,Desa Tobadak berpotensi membahayakan warga saat melintas.

Jembatan yang terbuat dari susunan bambu dan balok tersebut nampak sudah rapuh dan berbahaya.

Sehingga warga bersama Pemerintah Desa setempat berinisiatif melakukan penggantian bambu muda agar lebih kuat.

Selain itu, bambu-bambu tersebut diikat dan dieratkan agar lebih aman dilalui warga saat melintas di atas sungai.

Kepala Dusun Sikamase, Lestarina Alam mengatakan, jembatan tersebut penghubung RT, sehingga perlu dilakukan perbaikan agar tidak berpotensi membahayakan warga.

"Berhubung hari ini adalah program Jumat bersih, olehnya itu kami memanfaatkan untuk bergotong royong memperbaiki jembatan," jelasnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, selain jembatan juga dilakukan perbaikan jalan rusak.

"Kami juga melakukan penimbunan jalan yang rusak," ucapnya.

Baca juga: Pasca Penetapan Bupati dan Wabup Mateng Terpilih, Sahrul Sukardi : Jaga Amanah Rakyat

Baca juga: Ditinggal Pergi Pemilik untuk Cas Hp, Rumah Warga Mamasa Ludes Terbakar

"Timbunannya kami ambil dari pabrik," tambahnya.

Pantauan Tribun-Sulbar.com, sejumlah mobil pickup mengangkut timbunan material.

Mereka menuangkannya ke jalan-jalan berlubang dan rusak.

Puluhan masyarakat tersebut bahu-membahu melakukan gotong royong memperbaiki jalan dan jembatan penghubung RT tersebut. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah