Berita Sulbar

Rasya Abdullah Jebolan SSB Gaspol Mudira Polewali Jadi RANS Nusantara FC U-16 di Kompetisi EPA

Penulis: Fahrun Ramli
Editor: Nurhadi Hasbi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rasya Abdullah (nomor 88) jebolan SSB Gaspol Mudira Polewali, dipercaya sebagai kapten Rans Nusantara FC u-16, di laga EPA 2023/2024.

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Rasya Abdullah (16), remaja dari Sekolah Sepak Bola (SSB) Gaspol Mudira Polewali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) patut mendapat apresiasi.

Dirinya lolos masuk di club Rans Nusantara FC untuk kategori usai 16 tahun, pada Agustus 2023 lalu.

Kini ia ditunjuk sebagai kapten tim Nusantara FC  U-16 pada kompetisi Elite Pro Academy (EPA) 2023/2024.

Laga yang mempertemukan Rans Nusantara FC vs Persis Solo berlangsung pada 1 Oktober 2023 lalu.

Siswa SMAN 1 Polewali ini bermain di posisi gelandang tengah atau pengatur pola permainan klub milik Raffi Ahmad.

"Tak hanya ditunjuk sebagai kapten, dia juga mencetak gol di pertandingan EPA 2023/2024," ujar pelatih SSB Gaspol Mudira Polewali, Ashar kepada wartawan, Kamis (5/10/2023).

Disebutkan anak didiknya ini menunjukan bakat yang cukup baik dalam mengolah si kulit bundar.

Hal itu dilihat saat ia ditunjuk pelatih Nusantara FC menjadi punggawa dalam tim.

Ashar pun cukup bangga, dan berharap anak didiknya itu dapat lebih meningkatkan skill dan kemampuannya.

Rasya sendiri memiliki postur tubuh cukup tinggi, mencapai 165 cm dan dapat bermain di berbagai posisi.

"Dia kemarin lolos bersama temannya bernama Falentino Josereyes (16) yang juga jebolan SSB Gaspol Mudira," ungkap Ashar.

Ia menambahkan posisi kapten untuk kategori U-16 ini tidak permanen, melainkan dapat tergantikan.

Untuk itu ia berharap anak didiknya ini dapat bertahan, bersaing bersama pemain lainnya.

Sebelumnya diberitakan, dua remaja dari jebolan Sekolah Sepak Bola (SSB) Gaspol Mudira Polewali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) lolos seleksi masuk di club Rans Nusantara FC untuk kategori usai 16 tahun.

Keduanya ialah Rasya Abdullah (16) dan Falentino Josereyes (16), warga Kecamatan Polewali.

Berkat bakat keduanya dalam mengolah si kulit bundar di lapangan, mereka lolos masuk di club milik artis Rafi Ahmad ini.

Kedua remaja ini sama-sama menempati posisi gelandang tengah, yakni gelandang bertahan dan gelandang serang.

Rasya Abdullah sendiri memiliki postur tubuh cukup tinggi, mencapai 165 cm dan dapat bermain di berbagai posisi.

Pelatih SSB Gaspol Mudira Polewali, Ashar mengatakan kedua anak didiknya itu menunjukan bakat yang cukup baik.

"Kedua anak latih saya ini bermain di posisi delapan dan sepuluh atau bermain di gelandang," ujar Ashar kepada wartawan, Senin (28/8/2023).

Ia ikut langsung mengantarkan kedua anak didiknya ini untuk seleksi akhir di kota Lampung.

Keduanya dinyatakan lolos dan akan segera bergabung ke Rans Nusantara FC di Yogyakarta pada 5 September 2023.

"Sudah resmi bergabung terakhir seleksi di Lampung, dan akan berangkat ke hombes Rans Nusantara," ungkapnya.

Disebutkan kedua anak asuhnya itu dipersiapkan untuk kompetisi Elite Pro Academy atau EPA 2023.

Assar melatih Rasya Abdullah sejak usia 10 tahun, sementara Falentino Josereyes sejak usia 13 tahun.

Beberapa kompetisi yang sempat dimenangkan oleh SSB Polewali berkat kedua anak didiknya ini.

"Juara satu di Mamuju piala Ars Cup 2022, lalu juara lagi di Pekan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Sulbar," lanjutnya.

Assar pun cukup bangga dan sangat senang anak didiknya dapat tembu ke club besar.

Lantaran beratnya perjuangan saat proses seleksi pertama di Pinrang, Sulawesi Selatan.

"Biaya pas pasan juga, biaya pribadi dan biaya orang tua anak didik saya ini, alhamdulillah cukup bersyukur," lanjutnya.

Dia menambahkan semoga dengan lolosnya kedua anak didiknya ini dapat memberi motivasi kepada anak lainnya.

Seperti terus giat dan disiplin dalam latihan untuk mengasah bakat dan kemampuan bermain.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli