TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju mengembangkan destinasi wisata Pulau Karampuang.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Mamuju, Ariady Ihksan menindaklanjuti kerjasama untuk menarik pelancong datang ke Pulau Karampuang.
"Pj Gubernur Sulbar, Akmal Malik sudah datang melihat langsung kondisi pulau dan rencananya kita akan membangun ampiteater," ungkapnya kepada wartawan di Desa Karampuang, Dusun Ujung Pulo, Mamuju, Sulbar, Minggu (15/1/2023).
Ampiteater merupakan sebuah gelanggang terbuka yang digunakan untuk pertunjukan hiburan dan pertunjukan seni.
Selain itu, Disparbud Mamuju juga tengah mulai membenahi dermaga Pulau Karampuang agar terlihat lebih baik dari sebelumnya.
"Dari anjungan dermaga sampai ke dalam pulau, atap juga akan kami ganti, begitu pun dengan lubang di jembatan," ucap Ariady.
Salah satu pengelola atau pemandu wisata Pulau Karampuang, Hasanuddin nampak senang dengan hal tersebut.
Kata dia, wisata andalan warga Mamuju itu sudah ada sejak lama, namun dirasa belum begitu memuaskan.
Dengan adanya upaya pengembangan yang dilakukan pemerintah, dia berharap Pulau Karampuang bisa jauh lebih dikenal.
"Kami telah bertemu dengan Pj Gubernur Sulbar, dan ada beberapa pembahasan terkait pengelolaan yang baik untuk kami sendiri dan Mamuju pada umumnya," kata Hasan.
Ditemui, di waktu yang hampir bersamaan, Kepala Desa Karampuang, Hasdiah berharap, pengembangan wisata Pulau Karampuang betul-betul melibatkan warga desa.
"Termasuk pengelolaan pendapatan retribusi. Sebab, sejauh ini bukan BUMDes yang mengelola, kami tidak pernah mendapatkan keuntungan apapun selain memberi peluang usaha bagi masyarakat sekitar," singkatnya.
Meski begitu, baik pengelola dan pemerintah desa setempat berterimakasih karena diberi kesempatan untuk membenahi Pulau Karampuang.
Sehingga ke depannya, Pulau Karampuang dapat dinikmati anak cucu.
Dari informasi yang berhasil diterima Tribun-Sulbar.com, Pemprov Sulbar menggelontorkan anggaran pengembangan Pulau Karampuang sebesar Rp2 miliar. (*)
Laporan Wartawan Tribunsulbar.com Zuhaji