TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - sejumlah bantuan sulit tersalurkan.pascabanjir dan tanah longsor di Kecamatan Kalukku, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Selasa 11 Oktober 2022.
Kepala Dusun Uhaimate Kumaka, Zainuddin mengungkapkan sebanyak 50 Kepala Keluarga (KK) di dusunnya terdampak bencana alam tersebut.
Akibatnya, banyak warga kehilangan rumah dan seluruh barang berharganya.
"Kami masih sangat membutuhkan bantuan makanan, hingga pakaian," kata Zainuddin kepada wartawan di posko bantuan Dusun Kumaka, Desa Uhaimate, Kecamatan Kalukku, Mamuju, Sulbar, Jumat (14/10/2022).
"Masih kekurangan kebutuhan pokok," sambungnya.
Dari pantauan, sungai yang ada di dusun tersebut berpindah aliran sekira 10 meter dari jalur awalnya.
Dia menambahkan, selama dua hari pasca banjir, mereka hanya mendapat bantuan mahasiswa dan bantuan pemerintah baru tiba hari ini.
Berdasarkan keterangannya, diketahui dua rumah hilang, dua rusak parah.
"Empat lagi rusak ringan akibat banjir," ujar Zainuddin.
Sebanyak 240 jiwa di dusun tersebut masih mengungsi di tempat aman.
"Yang paling kami butuhkan saat ini yakni makanan, pakaian, selimut, dan tikar untuk tidur, serta kebutuhan bayi," pungkasnya. (*)
Laporan Wartawan Tribunsulbar.com Zuhaji