TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU- Puluhan calon penumpang KM Laskar Pelangi rute Mamuju - Balikpapan terlantar di terminal Pelabuhan Feri Mamuju, Jumat (18/3/2022).

Lantaran, ruang tunggu penumpang di Pelabuhan Feri Mamuju belum bisa digunakan karena rusak akibat gempa bumi 15 Januari 2021 lalu.

Pantuan TribunSulbar.com, terlihat barang bawaan penumpang disimpan di depan ruang tunggu yang belum difungsikan.

Sementara, sejumlah penempuang duduk di halaman dan teras ruang tunggu penumpang di Pelabuhan Feri Mamuju.

Sedangkan, calon penumpang lainnya menggunakan kamar di salah satu gedung yang berada di pelabuhan.

Baca juga: Lapor SPT Tahunan Sisa 13 Hari Lagi, KPP Mamuju Tetap Buka Pelayanan Sabtu dan Minggu

Baca juga: Pelayaran Perdana, KM Laskar Pelangi Sandar di Pelabuhan Feri Mamuju Bawa 138 Penumpang

Di ruangan tersebut mereka istirahat tanpa menggunakan alas tidur.

Salah satu calon penumpang asal Majene, Husairi mengaku, sudah sejak kemarin berada di pelabuhan menuggu jadwal keberangkatan.

"Ruang tunggu belum bisa ditempati karena belum diperbaiki," ungkap Husairi kepada TribunSulbar.com.

Dikatakan, calon penumpang diarahkan untuk istarhat tidur di salah satu ruangan kantor Pelabuhan Feri Mamuju.

"Kita dipanggil sama petugas untuk nginap di kantor," ujarnya.

Menurutnya, ada sekitar 40 orang calon penumpang yang datang lebih awal ke pelabuhan menuggu keberangkatan kapal.

"Rata-rata yang datang ini dari jauh ada dari Majene dan Polewali Mandar," kata Husairi.

Sementara Staf Angkutan Sungai, Danau dan Penyebrangan (ASDP) Balikpapan, Rahmat mengatakan, rencananya ruang tunggu penumpang akan segera diperbaiki.

"Gedung itu akan segera diperbaiki, karena inikan baru beropersasi jadi secepatnya kita benahi," pungkasnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman