Pelabuhan Feri Mamuju

Pelabuhan Feri Mamuju Masih Sepi, Buruh Angkut Barang: Semoga Cepat Ada Kapal

Padahal, pelabuhan tersebut dijadwalkan beropersi di bulan Februari pascarehabilitasi usai rusak akibat gempa.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun-Sulbar.com/Fahrun Ramli
Pelabuhan Ferry Mamuju masih sepi tak ada aktifitas persiapan penyebragan kapal, Jumat (11/2/2022). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Suasana Pelabuhan Feri Mamuju di Jl Martadinata, Kelurahan Simboro, Kabupaten Mamuju, terpantau masih sepi.

Padahal, pelabuhan tersebut dijadwalkan beropersi di bulan Februari pascarehabilitasi usai rusak akibat gempa.

Pantauan Tribun-Sulbar.com, Jumat (11/2/2022) belum ada aktifitas persiapan penyeberagan kapal.

Diketahui, pelabuhan tersebut melayani rute Mamuju-Balikpapa.

Terlihat dari gerbang pelabuhan, tak ada penjagaan atau pengawasan.

Kios atau lapak dagang di sekitar pelabuhan pun masih tertutup.

Bekas cor pada bagian trestel dermaga yang sudah direhab, dan tak lagi retak.

Pagi ini, hanya terdapat para petuhas kebersihan menyapu kekarangan kantor pelabuhan.

Kantor ASDP Indonesia Ferry juga tak ada aktifitas.

Salah satu warga sekitar yang menjadi petugas kebersihan pelabuhan, Darwin, mengaku informasi pengoperasian kapal belum ada kejelasan.

"Saya degar dari polisi yang sering datang di posko jaga, bulan ini, katanya sekitar tanggal 20 sudah ada kapal," terang Darwin.

Darwin yang sudah sejak lama jadi buruh di pelabuhan sangat berharap agar secepatnya ada aktifitas penyeberagan.

"Sebab kalau ada kapal, banyak rejeki, kita bisa jadi buruh angkut barang," terangnya.

Ia mengaku selain para buru, pedagang di sekitar pun sangat berharap agar pelabuhan segera beroperasi.(*).

Laporan wartawan tribun-sulbar.com Fahrun Ramli

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved