TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Cara berbeda dilakukan MAN 1 Polewali Mandar (Polman) dalam pelaksanaan pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM), masa bakti 2022 -2023.
Sekolah yang berlamat di Jl Trans Sulawesi Barat, Kecamatan Mapilli menggelar pemilihan dengan sistem seperti pemilihan umum (Pemilu).
Kegiatan berlangsung di halaman dan ruangan aula MAN Polman, Senin (7/2/2022).
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Ketua KPU Polman, Rudianto.
Pemilihan lewat sistem ini bertujuan guna memberikan pendidikan demokrasi, serta pengetahuan sejak dini tentang tata cara pemilu bagi para siswa.
Baca juga: Alasan Korban Pencabulan di Mamuju Berani Melapor ke Polisi: Lihat Kasus Serupa di Jawa
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain PSM vs Bali United: Joop Gall Kembali Cadangkan Anco Jansen?
Dari pantauan tribun, sejumlah tahapan pemilu dilaksanakan.
Mulai dari pendaftaran calon, kampanye (penyampaian visi misi calon, hingga pencoblosan).
Sebelum mencoblos, para siswa yang memberikan hak suaranya antre di depan TPS dan menunggu panggilan untuk masuk mencoblos.
Di lokasi pemungutan, panitia pelaksana menyediakan bilik suara, kotak suara hingga tinta penanda sudah melakukan pencoblosan.
Pada pemilihan Ketua OSIM diikuti oleh tiga pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua.
Pasangan nomor urut satu yakni Muh Nasir bersama Ismail Basri.
Pasangan nomor dua Muh Agung dan Iqbal dan pasangan nomor tiga Muh Qhaerul Mulki dan Muh Fajri.
"Kita melakukan pemilihan seperti yang dilakukan oleh KPU karena kita ingin memberikan pembelajaran dan pengenalan tentang demokrasi," kata Kepala MAN 1 Polman, Marzuki.
Menurut Marzuki, semua tahapan tahapan di pemilu dilaksanakan oleh peserta didik. Mulai dari pendaftaran paslon, kampanye hingga pencoblosan.(*)