Paus Sperma
Bangkai Paus Sperma 7 Meter Terdampar di Pantai Baturoro Majene, Dulu Diburu Karena Menggiurkan
Nama Paus Sperma berasal dari kata spermaceti, yaitu zat putih lilin pada rongga kepala.
Editor:
Nurhadi Hasbi
Ahmad
PAUS SPERMA - Bangkai paus sperma panjang tujuh meter terdampar di Tanjung Baturoro, Kecamatan Tubo Sendana, Kabupaten Majene, Rabu (24/7/2025). Hal itu menggerkan warga karena ukuran paus sangat besar dan hitam.
Paus sperma termasuk dalam daftar spesies rentan (Vulnerable) menurut IUCN Red List.
Pernah diburu besar-besaran pada abad ke-18 dan 19 karena nilai komersial spermaceti dan minyaknya.
Ancaman terhadap spesies ini meliputi polusi laut, tabrakan kapal, dan terjerat jaring ikan.
Pemerhati laut dan konservasionis mengimbau pentingnya pelestarian paus sperma.
Paus sperma punya peran krusial dalam ekosistem laut dalam.
Keberadaan paus sperma tidak hanya mempertahankan rantai makanan.
Ia berkontribusi pada sirkulasi nutrisi laut.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/Bangkai-paus-sperma-panjang-tujuh-meter-terdampar-di-Tanjung-Baturoro-Majene.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.