PSM Makassar

Striker Kutukan Asing Terus Menghantui PSM Makassar: Tantangan Besar Jelang Liga 1 2025/2026

Adilson Silva dan Tito Okello dilepas di pertengahan musim setelah performa buruk, masing-masing mencetak nol dan dua gol. 

Editor: Abd Rahman
AKBAR
PERINGKAT KEENAM – Pemain, pelatih dan official PSM Makassar berfoto bersama jelang melawan Persita Tangerang pada pekan 34 Liga 1 2024/2025 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sulsel, Jumat (23/5/2025) malam. PSM Makassar tutum musim Liga 1 2024/2025 di peringkat enam. 

Everton Nascimento mencetak delapan gol dari 29 laga dan berkontribusi besar dalam membawa PSM meraih gelar juara.

Namun, kebiasaan lama kembali terjadi musim 2023/2024. Everton dilepas setelah hanya mencetak satu gol dari 15 pertandingan.

Ia digantikan oleh Victor Mansaray yang mencetak empat gol dari 16 laga.

RUMOR PEMAIN - Rifky Dwi saat membela Persita Tangerang di Liga 1 2024/2025. Persita bantah rumor Rifky Dwi ke PSM Makassar.
RUMOR PEMAIN - Rifky Dwi saat membela Persita Tangerang di Liga 1 2024/2025. Persita bantah rumor Rifky Dwi ke PSM Makassar. (istemewa)

Musim 2024/2025, PSM kembali melakukan pergantian striker asing.

Adilson Silva dan Tito Okello dilepas di pertengahan musim setelah performa buruk, masing-masing mencetak nol dan dua gol. 

Keduanya digantikan oleh Joao Albertine Pereira (Balotelli) dan Matheus Silva. 

Balotelli mencetak lima gol dari 14 laga, sementara Matheus hanya mencetak dua dari 12.

Satu-satunya yang bersinar adalah Nermin Haljeta yang mencetak 12 gol dari 31 laga.

Namun, pemain asal Bosnia itu memutuskan hengkang jelang musim 2025/2026.

Baca juga: PSM Makassar Akhiri Musim dengan 47 Gol: Haljeta dan Bek Aloisio Jadi Bintang Produktivitas

Pengamat sepak bola Sulsel, Imran Amirullah, menyebut beberapa faktor penyebab gagalnya striker asing PSM, di antaranya kualitas pemain, adaptasi terhadap lingkungan dan tim, serta karakter permainan yang tidak sesuai dengan identitas PSM.

“PSM punya karakter bermain cepat, ngotot, dan pantang menyerah. Banyak striker asing yang tak cocok dengan karakter ini,” ujarnya melansir Tribun-Timur.com , Kamis (19/6/2025).

Imran menyarankan agar proses perekrutan striker tidak hanya mengandalkan curriculum vitae (CV) dan potongan video.

“Harus dilihat langsung aksinya. Dulu Erwin Aksa pernah lakukan itu saat datangkan Oscar Aravena dan Cristian Gonzales pada 2003. Mereka total mencetak 59 gol,” tambahnya.

Dengan catatan tersebut, PSM Makassar diharapkan lebih berhati-hati memilih striker asing untuk musim 2025/2026, agar tak terjebak dalam "kutukan" pergantian striker di tengah musim.

Artikel Ini Tayang di Tribun-Timur.com 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved