CPNS Unsulbar
Rektor Ingatkan CPNS Unsulbar Mengabdi 20 Tahun Tanpa Pindah
Beberapa CPNS yang lolos di unsulbar kebanyakan domisili luar seperti Balikpapan, Semarang dan Makassar.
Penulis: Anwar Wahab | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) resmi melantik 92 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun anggaran 2024.
Selain menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan, para CPNS ini juga telah menandatangani pernyataan penting, mereka tidak diperbolehkan mengajukan pindah tugas selama 20 tahun ke depan.
Baca juga: Takut jadi Korban Oli Palsu, Warga Majene Pilih Ganti Oli di Bengkel Resmi
Baca juga: Diskoperindag Pasangkayu Pastikan Distribusi Gas LPG 3 Kg Kembali Normal Pasca Idul adha 1446 H
Rektor Unsulbar Prof. Muhammad Abdy, menegaskan ketentuan ini merupakan bagian dari komitmen pengabdian para CPNS untuk membangun dan memajukan institusi di daerah.
"Setiap CPNS yang dilantik hari ini telah menandatangani surat pernyataan bahwa mereka tidak boleh pindah selama 20 tahun. Ini bukan sekadar formalitas, tetapi bentuk nyata dari kesungguhan mereka untuk mengabdi di Unsulbar," ujar Prof. Abdy saat ditemui wartawan di ruangannya, Rabu (11/6/2025).
Menurutnya, Unsulbar membutuhkan SDM yang tidak hanya kompeten, tetapi juga loyal dan siap bertumbuh bersama kampus.
Komitmen jangka panjang ini diharapkan akan membawa stabilitas dan kesinambungan dalam pelayanan pendidikan tinggi di Sulawesi Barat.
"Mereka harus siap dengan segala konsekuensi dari pilihan ini. Mengabdi di daerah adalah bentuk pengorbanan, tetapi juga kehormatan. Unsulbar butuh orang-orang yang punya dedikasi dan cinta terhadap pembangunan pendidikan di wilayah ini," tambahnya.
Rektor juga mengingatkan masa CPNS adalah masa uji yang akan menentukan apakah mereka layak diangkat menjadi PNS penuh.
Apalagi beberapa CPNS yang lolos di unsulbar kebanyakan domisili luar seperti Balikpapan, Semarang dan Makassar.
Dengan adanya regulasi ini, Unsulbar berharap para CPNS tidak hanya sekadar hadir secara administratif, tetapi juga menjadi bagian dari transformasi kampus menuju perguruan tinggi unggul berbasis kearifan lokal dan inovasi.
Laporan wartawan TRIBUN-SULBAR.com Anwar Wahab
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.