Penangkapan Buaya
Terjerat Jaring Ikan, Nelayan Bajoe Polman Tangkap Buaya Ukuran 2 Meter
Buaya itu untuk sementara waktu di evakuasi di kolam, kini menjadi tontonan anak-anak.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Warga di Dusun Bajoe, Desa Rea, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) menangkap buaya berukuran dua meter, Rabu (21/5/2025).
Buaya itu untuk sementara waktu di evakuasi di kolam, kini menjadi tontonan anak-anak Bajoe Polman.
Baca juga: Pengendara Ngeluh, Jalan Trans Sulawesi Mamuju Tengah Bak Kubangan Kerbau
Baca juga: Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas Usai Hanyut di Sungai Mamasa
Reptil berbahaya ini awalnya terjerat jaring ikan atau bagang milik nelayan saat malam hari.
Bagang itu dipasang nelayan di tengah laut untuk menjaring ikan, buaya ini diduga memakan ikan nelayan.
Nelayan melihat buaya tersebut langsung melaporkannya ke kepala dusun untuk memanggil warga lainnya.
Buaya itu lalu ditangkap menggunakan jaring ikan dan dievakuasi ke kolam ikan di pemukiman.
"Awalnya ada warga datang melapor, ada buaya terperangkap dalam jaring, lalu kita evakuasi segera," kata kepala Dusun Bajoe, Sunusi kepada wartawan.
Dia menyampaikan buaya ini terjerat jaring tancap milik nelayan pada malam hari.
Buaya tersebut sempat memberikan perlawanan saat dievakuasi warga dari jaring.
Bahkan nyaris lepas, beruntung warga sudah berpengalaman menangkap buaya.
Sunusi mengatakan para nelayan sudah sering kali melihat kemunculan buaya air asin.
"Warga di sini bahkan sudah resah, karena buaya sering muncul, ada ukuran besar capai empat meter itu," ungkapnya.
Meski meresahkan, Sunusi menyebut nelayan tetap berani pergi menangkap ikan di laut lepas.
Disebutkan beberapa hari sebelumnya, nelayan dikagetkan dengan kemunculan buaya berukuran empat meter.
"Kalau yang kita tangkap ini berukuran kecil, satu meter setengah, yang bikin resah dan takut itu ada buaya ukuran empat meter sering muncul," katanya lagi.
Sunusi kini menuggu arahan dari dinas terkait untuk penanganan lebih lanjut buaya air asin tersebut.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.