Hadir Lengkapi Pendahulunya, Vivo Y18t Meluncur, Kamera 50 MP Harga Hanya Rp 1 Jutaan

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Vivo kembali merilis series terbaru, yakni Y18t.

Namun, akan dijual di pasar India.

Vivo Y18t melengkapi pendahulunya yakni Vivo Y18, Y18i, dan Y18e.

Hp Vivo Y18t merupakan smartphone kelas menengah.

Maski dengan harga murah hanya Rp 1 jutaan, Vivo Y18t dilengkapi dengan spesifikasi tinggi.

Baca juga: Update Harga Hp Vivo Terbaru November 2024, Mulai Rp 1 Jutaan hingga Balasan Juta

Vivo Y18t membawa kamera utama 50 Mega Pixel (MP).

Kemudian kamera pendukung beresolusi 0,08 MP.

Vivo Y18t tentu sangat cocok jika ingin memiliki hp dengan spesifikasi kamera tinggi namun dana terbatas.

Tak hanya itu, Vivo Y18t dilengkapi kamera depan dengan spesifikasi 8 MP.

Vivo Y18t memiliki sertifikasi IP rating IP54.

Artinya, ponsel ini bisa menahan debu supaya tidak masuk ke dalam bodi ponsel, serta menahan cipratan air dari segala sisi. 

Secara desain, Vivo Y18t dibekali layar LCD 6,56 inci dengan resolusi HD Plus, refresh rate 90 Hz, tingkat kerapatan piksel 269 ppi, dan tingkat kecerahan (brightness) mencapai 840 nit.

Untuk sektor jeroan, Vivo Y18t mengandalkan chipset Unisoc T612, RAM 4 GB, dan media penyimpanan 128 GB.

Jika kurang, pengguna bisa memakai kartu microSD untuk memperluas kapasitas hingga 1 TB.

Untuk segi daya, Vivo Y18t ditopang dengan baterai yang memiliki kapasitas jumbo 5.000 mAh.

Baterai ini mendukung pengisian cepat berdaya 15watt via konektor USB-C. 

Fitur pendukung lainnya yang ada di ponsel ini mencakup sistem operasi (OS) Android 14 yang dipoles dengan antarmuka (UI) Funtouch OS 14, pemindai sidik jari (fingerprint) yang dibenamkan di tombol power, Bluetooth 5.2, dan masih banyak lagi. 

Di pasar India, Vivo Y18t tersedia dalam dua varian warna, yaitu Space Black dan Gem Green. 
Ponsel ini dijual dengan harga 9.499 rupee atau sekitar Rp 1,7 juta, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari GSMArena, Rabu (13/11/2024).

Belum ada informasi apakah ponsel teranyar Vivo di India ini akan masuk ke pasar Indonesia atau tidak.(*)

Sumber: Kompas.com