PSM Makassar

PSM Makassar Kehilangan Sang Kapten, Bernardo Tavares Putar Otak Cari Gelandang Anyar

Kapten Juku Eja, M. Arfan, terpaksa absen panjang hingga tahun depan akibat cedera yang dialami.

Editor: Via Tribun
hanover
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares. Tavares mau tak mau harus merombak timnya buntut Kapten Juku Eja, M Arfan, mengalami cedera hingga terpaksa menepi selama berbulan-bulan. 

TRIBUN-SULBAR.COM - Meski Liga 1 2024-2025 baru saja bergulir, PSM Makassar sudah menderita kerugian fatal.

Kapten Juku Eja, M. Arfan, terpaksa absen panjang hingga tahun depan akibat cedera yang dialami.

Hilangnya sang gelandang bertahan andalan menambah daftar pemain PSM Makassar yang terpaksa menepi.

Gelandang PSM Makassar, M Arfan saat mendapat perawatan medis usai alami masalah di lutut kananya saat latihan di Stadion Kalegowa, Jl Poros Pallangga, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Senin (5/8/2024). 
 
Gelandang PSM Makassar, M Arfan saat mendapat perawatan medis usai alami masalah di lutut kananya saat latihan di Stadion Kalegowa, Jl Poros Pallangga, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Senin (5/8/2024).    (DOK PRIBADI)

Mau tak mau, pelatih Bernardo Tavares pun harus memutar otak untuk melengkapi skuatnya.

M Arfan mengalami cedera ligament lutut.

Pemain berusia 26 tahun itu mendapat cedera saat melakoni sesi latihan di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa pada Senin (5/8/2024).  

Setelah menjalani pemeriksaan, M Arfan mengalami anterior cruciate ligament (ACL) di lutut kanannya.

Untuk memulihkan cederanya, Ayah dua anak ini harus naik meja operasi.

Baca juga: Jagoan PSM Makassar Bertumbangan Jelang Liga 1 2024/2025, Persis Solo Diuntungkan?

Operasi pun telah dijalani M Arfan di Primaya Hospital, Jl Urip Sumoharjo, Kelurahan Karuwisi Utara, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sabtu (10/8/2024).

Hal ini diungkapkan oleh Manajer PSM Makassar, Muhammad Nur Fajrin saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Minggu (11/8/2024).

“Sudah kemarin di operasi ACL di Primaya Hospital,” ungkapnya.

Fajrin menyampaikan, pasca operasi Arfan akan menjalani tahap pemulihan cedera.

Hal ini memaksa pemilik nomor punggung 48 itu harus menepi lama dari lapangan hijau.

Diperkirakan, pemulihannya memakan waktu enam-tujuh bulan.

Artinya, paling lambat bisa perkuat Laskar Pinisi lagi pada Maret 2025.

“Mungkin sekira enam-tujuh bulan (pemulihan),” sebut alumni Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin ini.  

Kehilangan Arfan dalam waktu lama, membuat Manajemen PSM Makassar berpikir untuk merekrut gelandang baru untuk menjaga kedalaman skuad.

Namun, menurut Fajrin, saat ini untuk mencari pemain sangat sulit.

Sebab, mayoritas pemain telah memiliki klub serta jendela transfer awal musim 2024/2025 ditutup dua hari lagi.

“Kita lihat perkembangan situasinya satu-dua hari ini. Situasinya memang agak sulit karena pendaftaran  ditutup tanggal 13 Agustus. Mayoritas pemain lokal sudah punya kontrak dengan klub lain,” ungkapnya.

Baca juga: PSM Makassar Punya Gelandang Baru, Bernardo Tavares Dapat Tambahan 2 Amunisi Hadapi Persis Solo

Persembahan Kemenangan untuk Arfan dan Reza

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mempersembahkan kemenangan 3-0 dari Persis Solo kepada M Arfan dan Reza Arya.

Bahkan, penggawa PSM Makassar membentangkan jersey M Arfan dengan nomor punggung 48 usai cetak gol.

Hal ini sebagai bentuk dukungan kepada kapten PSM Makassar tersebut yang saat ini alami cedera.

Skuad PSM Makassar membentangkan jersey M Arfan usai cetak gol ke gawang Persis Solo pada pekan pertama Liga 1 2024/2025 di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (10/8/2024). Hal ini bentuk dukungan kepada M Arfan yang mengalami cedera.
Skuad PSM Makassar membentangkan jersey M Arfan usai cetak gol ke gawang Persis Solo pada pekan pertama Liga 1 2024/2025 di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (10/8/2024). Hal ini bentuk dukungan kepada M Arfan yang mengalami cedera. (PSM Makassar)

Sedangkan kiper Reza Arya sudah dalam tahap pemulihan cedera pasca operasi lutut pada awal Mei lalu.

Sekarang fokus mengembalikan kekuatan otot paha serta hamstringnya.

Diperkirakan kiper nomor punggung 30 itu akan kembali ke lapangan di bulan Oktober.

Sebagai informasi, PSM Makassar memetik tiga poin pada pekan pertama Liga 1 2024/2025 di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (10/8/2024).

"Kemenangan ini sangat penting bagi kita. Kita mendedikasikan kemenangan ini kepada Reza dan Arfan yang mendapatkan cedera sebelum pertandingan ini," kata Bernardo Tavares saat konferensi pers usai laga PSM Makassar vs Persis Solo.

Juru taktik berlisensi UEFA Pro ini berharap, Arfan dan Reza bisa pulih secepatnya.

Bagi Bernardo Tavares kehilangan keduanya merupakan sebuah kerugian besar. 

Sebab, Arfan dan Reza pemain kunci PSM Makassar dua musim terakhir.

"Kita berharap pulih secepatnya dan pulih lebih kuat," ucapnya.

Baca juga: Akademi PSM Makassar Gelar Seleksi Elite Pro Academy Liga 1 di Mamuju, 500 Pemain Saling Adu Skil

Tavares Cari Pengganti

Kehilangan M Arfan akan menjadi kerugian besar Laskar  Pinisi.

Apalagi, pemilik nomor punggung 48 itu merupakan pemain kunci di lapangan tengah.

Bernardo Tavares bisa saja merekrut gelandang lagi untuk mengarungi musim 2024/2025.

Kesempatan tersebut masih terbuka karena jendela transfer awal musim ditutup 13 Agustus mendatang.

Atau juru taktik asal Portugal tersebut bisa memanfaatkan pemain yang sudah dimiliki.

Pertama, ada Ananda Raehan yang bisa dipercaya menutup posisi M Arfan.

Secara karakter bermain, Ananda Raehan dan M Arfan, hampir sama.

Gelandang PSM Makassar, Latyr Fall bersama pemain PSM Makassar lainnya selebrasi gol usai membobol gawang  Borneo FC pada laga pamungkas Grup A Piala Presiden 2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (25/7/2024). Latyr Fall menyebut timnya masih kurang dalam passing terakhir di kotak penalti lawan.
Gelandang PSM Makassar, Latyr Fall bersama pemain PSM Makassar lainnya selebrasi gol usai membobol gawang  Borneo FC pada laga pamungkas Grup A Piala Presiden 2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (25/7/2024). Latyr Fall menyebut timnya masih kurang dalam passing terakhir di kotak penalti lawan. (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Ananda Raehan gelandang petarung. Pemilik nomor punggung 8 ini punya determinasi tinggi dan pantang menyerah.

Bahkan, lebih berani bermain lebih menyerang dan menusuk ke kotak penalti.

Kedua, Latyr Fall. Gelandang asal Senegal itu bisa diplot bermain sebagai gelandang box to box.

Dalam skema Bernardo Tavares, Latyr Fall diberi peran sebagai gelandang serang.

Namun, cederanya M Arfan jadi kesempatan pemain berusia 30 tahun itu kembali ke posisi aslinya.

Latyr Fall saat sesi Q dan A di YouTube PSM Makassar mengaku lebih suka sebagai gelandang nomor 8.

Lantaran punya kebebasan untuk membantu tim dalam bertahan maupun menyerang.

Pemain nomor punggung 19 ini memiliki umpan truepass dan umpan lambung yang akurat.

Selain itu, ia tak segan bertarung untuk merebut bola dari kaki lawan. Pembacaan permainannya pun sangat baik.

"Saya lebih menyukai posisi nomor 8 karena saya memiliki lebih banyak kebebasan untuk ke depan dan kembali. Saya lebih bebas membantu tim untuk menyerang dan bertahan," katanya.

Pengamat Sepak Bola, Assegaf Razak menilai, PSM Makassar tak perlu merekrut pemain lagi untuk perkuat skuad usai M Arfan cedera.

Menurutnya, banyak pemain di skuad saat ini bisa mengisi posisi M Arfan.

Sisa keberanian pelatih memberikan kesempatan bermain.

"Banyak pilihan. Mudah-mudahan pelatih berani mencoba pemain lain," ucapnya.

(Tribun-Timur.com/ Kaswadi Anwar)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Pasca Operasi ACL, Gelandang PSM Makassar M Arfan Absen Panjang, PSM Makassar Dedikasikan Kemenangan atas Persis Solo kepada M Arfan dan Reza Arya, Ananda Raehan dan Latyr Fall Peluang Gantikan M Arfan yang Cedera Serius

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved