Operasi Patuh Marano 2024

Hasil Operasi Patuh 2024 di Majene, Pelanggar Didominasi Pelajar dan Mahasiswa

Ia menyebutkan, pelanggar dari kalangan pelajar atau mahasiswa 167 orang,  disusul oleh karyawan/swasta sebanyak 59 orang.

Penulis: Anwar Wahab | Editor: Nurhadi Hasbi
Anwar Wahab/Tribun-Sulbar.com
Polres Majene saat tilang pengendara di dalam Kota Kabupaten Majene 

TRIBUN-SULBAR.COM,MAJENE - Kasatlantas Polres Majene menyebutkan operasi kepolisian dengan sandi Patuh Marano 2024 mayoritas pelaggar didominasi pelajar dan mahasiswa.

Operasi yang berlangsung selama 14 hari, dimulai dari tanggal 15 hingga 28 Juli 2024.

Kasat Lantas Polres Majene AKP Andri Aryansah mengatakan, operasi ini adalah untuk menurunkan angka pelanggaran lalu lintas, kecelakaan, dan fatalitas korban kecelakaan.

Baca juga: Polres Majene Tilang 273 Pengendara Selama Operasi Patuh Marano 2024

Selain itu, untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.

"Tahun ini pelanggar didominasi pelajar atau mahasiswa," kata AKP Andri Aryansah saat ditemui Tribun Sulbar.com Selasa (30/7/2024).

Ia menyebutkan, pelanggar dari kalangan pelajar atau mahasiswa 167 orang,  disusul oleh karyawan/swasta sebanyak 59 orang.

Adapun golongan usia pelaku pelanggaran didominasi oleh usia 16-20 tahun sebanyak 160 orang, kemudian usia 21-25 sebanyak 57 orang, usia 26-30 sebanyak 41 orang.

"Selain itu profesi lain-lain sebanyak 47 orang dan golongan usia lainnya sebanyak 15 orang," lanjutnya

Dari hal tu ia menyampaikan pihaknya akan rutik melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah untuk mengurangi angka pelanggaran yang dilakukan oleh para pelajar atau mahasiswa.

"Pihak kami berkomitmen akan gencar melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah, apalagi pelanggar tahun ini kebanyakan pelajar atau mahasiswa"tutupnya.(*)

Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved