Longsor Mamasa
Warga Pakai Sekopang & Alat Berat Mulai Bersihkan Material Longsor di Desa Saluassing Mamasa Sulbar
Mulai malam tadi, hingga saat ini personel Polres Mamasa bersama TNI masih berupaya melakukan evakuasi dan membersihkan bekas longsoran di lokasi keja
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMASA - Warga bersama personel TNI/Polri hingga sore ini, kamis (18/4/2024) masih berupaya membersihkan material longsor yang menutup akses jalan warga di Desa Saluassing - Saludengen, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.
Longsor ini terjadi pada Rabu (17/4/2024) malam pukul 23.10 WITA.
Kejadian tersebut mengakibatkan rumah warga ambruk tertimpa longsor.
Selain itu, dua unit sepeda motor milik warga juga ikut tertimbun.
Mulai malam tadi, hingga saat ini personel Polres Mamasa bersama TNI masih berupaya melakukan evakuasi dan membersihkan bekas longsoran di lokasi kejadian, yang bertempat Dusun Lemo, Desa Saluassing Kecamanatan Bambang, Kabupaten Mamasa, Sulbar.
Baca juga: Bupati Yaumil Hadiri Rapat Paripurna Peringatan Hari Jadi ke-21 Kabupaten Pasangkayu
Baca juga: Tarian Makappu Awali Rapat Paripurna Perayaan Hari Jadi ke-21 Kabupaten Pasangkayu
"Sampai saat ini, kami masih terus melakukan upaya terbaik untuk mengevakuasi masyarakat dan memberdayakan alat berat agar akses jalan bisa kembali normal," ujar seorang warga setempat yang enggan namanyua disebutkan.
Warga membersihkan materila longsor itu secara gotogn royong menggunakan sekopang dan alat berat.
Sering Longsor
Dalam dua pekan terakhir, bencana longsor di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat terjadi empat kali.
Terbaru, longsor terjadi di Lingkungan Katollok, Kelurahan Tabang, Kabupaten Mamasa pada Minggu (14/4/2024).
Longsor ini diperkirakan terjadi sekitar pukul 00.30 Wita Minggu dini hari tadi.

Adapun bencana longsor tersebut mengakibatkan jalan poros Tabang - tana Toraja tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.
Personel Polsek Pana melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat, agar dapat menindak lanjuti kejadian tersebut.
Personel Polsek Pana yang berada di Lokasi turut melakukan himbauan kepada masyarakat yang ingin melintas, agar tetap memperhatikan keselamatan.
Namun dua pekan sebelumnya, longsor terjadi di jalan Poros Polewali - Mamasa tepatnya di Dusun Salukemba, Kecamatan Messawa, Kabupaten Mamasa pada Jumat (29/3/2024) lalu.
Tanah longsor diperkirakan terjadi pada Jumat dini hari tadi, sekitar pukul 04.00 WITA.
Menurut keterangan saksi mata, Marten (35), longsor terjadi begitu cepat.
Diperkirakan longsor ini terjadi sepanjang 20 meter, dengan tinggi dua Meter dan lebar enam meter.
Akibat dari kejadian tersebut, kendaraan roda empat tidak dapat melintas, sedangkan roda dua masih dapat melintas namun harus diangkat secara gotong royong.
Kemudian pada 2 April 2024, longsor lagi-lagi terjadi.
Kali ini di jl poros Mamasa - Polman di Kelurahan Tabone, Kecamatan Sumarorong, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.
Longsor baru ini terjadi saat petugas masih melaksanakan pembersihan material longsor sebelumnya, yang terjadi pada Jumat, 29 Maret 2024 lalu.
Material longsor menutupi setengah badan jalan dan tiba-tiba material besar dari atas, jatuh menutupi seluruh ruas badan jalan.
Akibatnya, jalan Poros Mamasa - Polman tidak dapat dilalui kendaraan.
Kemudian, longsor lagi di sekitar Kilometer 5, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa pada 11 April 2024 lalu.
Disebabkan curah hujan yang tinggi, sehingga mengakibatkan material longsor jatuh ke jalan yang berada di bawahnya.
Adapun langkah-langkah yang di dilakukan Oleh Personel Satuan Lalu Lintas Polres Mamasa, yaitu melaksanakan pengaturan lalu lintas, kemudian berkoordinasi dengn Dinas PU Kab. Mamasa mengenai pembersihan material longsor dengan menggunakan alat berat, serta mengimbau para pengguna jalan agar hati - hati dalam berkendara pada saat hujan
Kasat Lantas Iptu Jamaluddin dalam kesempatannya menghimbau kepada para pengendara baik roda dua maupun roda empat untuk selalu berhati-hati dalam berkendara.
“Dengan cuaca yang tidak menentu tidak menutup kemungkinan akan ada bencana alam, tetap berhati-hati tetap utamakan keselamatan dalam berkendara,” ujarnya. (*)
Gereja di Balla Mamasa Rusak Berat Tertimpa Longsor Jemaat Ibadah Minggu di Bawah Tenda |
![]() |
---|
Gereja GTM di Balla Mamasa Rusak Berat Akibat Tertimpa Longsor |
![]() |
---|
BERITA FOTO: Longsor Tutupi Jl Poros Mamasa Toraja, Kondisi Bak Kubangan Lumpur Susah Melintas |
![]() |
---|
Longsor Setinggi 2 Meter dan Lebar 4 Meter Tutup Jalan di Tabulahan Mamasa Hingga 4 Desa Terisolir |
![]() |
---|
Cerita Bonggasilomba, Detik-detik Rumahnya Ambruk Tertimpa Longsor, Anaknya Nyaris Jadi Korban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.