PSM Makassar

Gagal Jadi Raja Tandang, Ini Penyebab PSM Makassar Lagi-lagi Keok dari Bali United, Kalah Mental?

Pengamat soroti kelemahan PSM Makassar yang membuatnya kembali kalah dari Bali United.

Editor: Via Tribun
ligaindonesiabaru.com
Upaya Wiljan Pluim melewati pemain Bali United di laga pekan 8 Liga 1 2023/2024 antara Bali United vs PSM Makassar di Stadion I Wayan Dipta, Jumat (11/8/2023) sore. Pada laga ini PSM Makassar kalah 3-2 atas tuan rumah Bali United. 

TRIBUN-SULBAR.COM - PSM Makassar harus pasrah lantaran tak dapat memenuhi asa menjadi raja tandang di Liga 1 musim 2023/2024.

Pasalnya, lagi-lagi tim Juku Eja harus takluk di kandang Bali United dengan skor 3-2.

Pengamat Sepakbola, Imran Amirullah pun menyoroti kekurangan PSM Makassar dalam laga di Stadion I Wayan Dipta, Jumat (11/8/2023).

Baca juga: Hujan Sanksi PSSI, Bernardo Tavares Dapat Teguran Keras saat Laga PSM Makassar Vs Persita Tangerang

PSM Makassar sempat unggul 2-1 hingga babak pertama berakhir.

Namun striker Bali United Illija Spasojevic mencetak dua gol hingga memaksa pertandingan berakhir 3-2.

Dua gol Illija Spasojevic dicetak dalam kurun waktu 10 menit.

Baca juga: Mengkhawatirkan, Masalah Lama PSM Makassar Terus Disorot, Perlu Dirombak Sebelum Lawan Bali United

Pengamat sepakbola Imran Amirullah. Imran Amirullah meminta Bernardo Tavares membenahi mental pemain PSM Makassar sebelum melawan Persita.
Pengamat sepakbola Imran Amirullah. Imran Amirullah meminta Bernardo Tavares membenahi mental pemain PSM Makassar sebelum melawan Persita. (Ist)

Imran Amirullah mengatakan, fokus Wiljan Pluim cs hilang setelah kebobolan.

Selain itu, pemain PSM juga kalah dalam mental. Sehingga mengakibatkan miss komunikasi.

Hal itu dimanfaatkan dengan bagus oleh tim lawan dan mampu membalikkan keadaan.

“Terus saya lihat, bola masuk. Ini harus fokus-fokus dalam pertahanan mental. Di situ saya lihat ada miss komunikasi,” ujar Imran Amirullah, Sabtu (12/8/2023).

“Spasojevic cetak gol lewat sundulan. Itulah Bali United bisa melihat celah bahwa ada ruang di samping yang kosong,” sambungnya.

Mantan pelatih PSM tahun 2013 itu melihat bahwa kedisiplinan pemain mulai luntur ketika memasuki pertengahan babak kedua sampai akhir.

Hal ini berakibat kurang bagus dalam penjagaan lawan.

Baca juga: Bocoran Strategi Teco Jelang Laga Bali United Vs PSM Makassar, Tekankan Komunikasi hingga Teknik

Imran menilai proses terjadinya gol lawan lewat bola-bola udara.

Di mana penyerang Bali United dengan mudah memasukkan bola.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved