PSM vs Persib, Suporter PSM di Mamuju Asrul Abu Jagokan Wiljan Cs Menang 2-0

TRIBUN-SULBAR.COM - PSM akan menghadapi lawan bebuyutan, Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2023/2024 di Stadion BJ Habibie, Sabtu (22/7/2023).

Kemenangan wajib diraih PSM untuk mengamankan posisi atas klasemen Liga 1.

Suporter PSM di Mamuju, Asrul Abu prediksi PSM akan membungkam Persib dua gol tanpa balas.

"2-0 untuk PSM, saya yakin PSM akan menang karena motivasi bermain di kandang sendiri

"Apalagi Persib kini main tanpa pelatih Luis Milla yang sudha mengundurkan diri. Jelas mereka akan sedikit kehilangan arah dalam menerapkan strategi," ujar Asrul Abu yang juga Direktur Operasional Perumda Sebuku Energi Malaqbi.

Baca juga: Daftar Resmi Pemain PSM Makassar Liga 1 Musim 2023/ 2024, Daffa Salman Jadi Penutup Bursa Transfer

Baca juga: PSM Makassar Patut Waspada, Ini Sosok Pemain Asing Baru Persib Bandung yang Pernah Lawan Messi

Dia yakin pelatih Bernardo Tavares bakal menurunkan skuad terbaiknya melawan Persib Bandung.

"PSM Makassar berambisi merebut kemenangan perdana di Stadion Gelora BJ Habibie. Apalagi pada pekan kedua kalah dari Dewa United 1-2," tambah Asrul.

Sembari menambahkan PSM tentu lebih diuntungkan pekan keempat Liga 1.

Skuad Juku Eja hanya minus Erwin Gutawa melawan Persib Bandung.

Erwin Gutawa harus absen lantaran mendapat kartu merah saat melawan Dewa United.

Selain Erwin Gutawa, pemain PSM Makassar siap tempur di Liga 1.

Satu masalah dihadapi PSM Makassai ialah dua strikernya masih seret gol.

Keduanya Adilson Silva dan Everton Nascimento.

Tiga gol PSM Makassar tiga laga dicetak Kenzo Nambu dan Wiljan Pluim.

Adilson SIlva dan Everton Nascimento diharapkan bisa membuka kran golnya di Liga 1.

Berbeda dengan Persib Bandung mengalami masalah internal jelang melawan PSM Makassar.

Luis Milla memilih mengundurkan diri sebagai pelatih kepala di Persib Bandung.

Tak hanya itu, Persib Bandung juga tampil pincang melawan PSM Makassar.

Febri Hariyadi dipastikan absen lantaran menerima kartu merah laga sebelumnya.

Sementara Tyronne del Pino Ramos pulang ke Spanyol mengobati cedera yang dialaminya.

Meski tampil pincang, Yaya Sunarya tetap optimis melawan PSM Makassar.

Pelatih sementara Persib, Yaya Sunarya mengatakan kondisi anak asuhnya cukup bagus.

Timnya dalam kondisi yang bugar dan bersemangat melawan Laskar Pinisi.

Sebagai juru taktik baru Pangeran Biru, ia fokus pada persiapan tim.

"Persiapan terus kami lakukan secara bertahap. Kami fokus dari pertandingan ke pertandingan,” katanya dalam rilis yang tribun timur terima, Kamis (20/7/2023).

“Kami juga melihat aspek lain yang diperlihatkan pemain,” sambungnya.

Pelatih berlisensi A AFC ini akan bekerja maksimal.

Apalagi menghadapi kampiun juara Liga 1 PSM Makassar.

Taktik dan strategi pun sudah disipakan pelatih berusia 50 tahun ini.

Dia menegaskan tidak banyak perubahan yang dilakukan sejak ditinggal pelatih sebelumnya.

“Sebanyak 22 pemain telah disiapkan. Situasi ini pastinya tidak akan banyak perubahan apalagi pertandingan pertama,” singkatnya.

Suporter PSM Boleh Pakai Atribut

Suporter Juku Eja tetap diperbolehkan menggunakan atribut saat laga PSM Makassar vs Persib Bandung.

Sanksi PSSI lima laga kandang PSM Makassar tanpa atribut hanya berlaku bagi dua kelompok suporter.

Sanksi PSSI berupa tidak boleh pakai atribut lima laga kandang hanya untuk dua kelompok yang bertikai saat laga PSM Makassar vs Dewa United.

Kedua suporter dilarang memakai atribut yaitu yakni PSM Fans dan CSM

Hal itu disampaikan Media Official PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim.

“Sanksi lima laga suporter tanpa atribut itu hanya berlaku untuk dua kelompok suporter yang bentrok di tribun terbuka Selatan,” katanya dalam rilis , Selasa (18/7/2023)

“Tidak untuk semua komunitas suporter PSM Makassar,” sambungnya.

Keputusan itu hasil dari rapat antara manajmen PSM, Polres Parepare, dan Pemkot Parepare.

Selain itu, tribun terbuka selatan akan ditutup sementara dampak bentrokan yang terjadi.

Tidak bisa dipungkiri, bahwa bentrokan itu berdampak pada PSM Makassar itu sendiri.

Sehingga pihak terkait mengambil kebijakan yang mencegah hal serupa terulang lagi.

Pengosongan itu langkah tegas kepolisian untuk mempertemuka dua kelompok suporter yang punya masalah.

Hal ini demi kebaikan sepakbola dan PSM Makassar itu sendiri.

Apalagi, suporter PSM dikenal sebagai pelopor perdamaian antara suporter.

“Menyambung penjelasan soal sanksi tersebut, kan juga memang ada opsi untuk menutup Tribun Terbuka Selatan,” jelas pria akrab disapa Sule itu.

“Ini adalah hasil koordinasi manajemen dengan pihak kepolisian, PSSI dan PT LIB,” pungkasnya. (*)