Stok Beras Bulog Mamuju 250 Ton Aman hingga September

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Mamuju, mengakui masih memiliki 250 ton stok beras di gudang.

Bulog Mamuju memperkirakan, stok tersebut diperkirakan cukup untuk tiga bulan ke depan dari Juli hingga September 2023.

Asisten Maneger Suplai Chain dan Pelayanan Publik Bulog Cabang Mamuju Edi mengatakan, stok beras tersebut masih aman hingga tiga bulan kedepan.

"Ketersediaan stok beras di gudang masih amanlah hingga tiga bulan, ada 250 ton," ungkap Edi saat ditemui Tribun-Sulbar.com, di kantornya Jl Jendral Sudirman, Mamuju, Rabu (5/7/2023).

Selain itu, pihaknya juga akan menambah stok beras mengingat kondisi cuaca di Mamuju sudah memasuki musim hujan.

"Ketersediaan stok kita harus jaga, karena ini sekarang musim hujan, jangan sampai ada bencana itu kita antisipasi," ujar dia.

Lanjut Edi mengatakan, Perum Bulog Mamuju juga selalu membuka outlet penjualan beras di halaman kantor.

Sehingga masyarakat bisa langsung datang ke kantor untuk membeli beras.

Untuk harga beras peremium masih relatif murah berada di harga Rp 12 ribu per kilogram.

"Outlet jual beras selalu buka setiap hari. Harga beras masih wajar sesuai aturan dari pemerintah," bebernya.

Dia menambahkan saat ini Bulog Mamuju juga masih menjalankan program bantuan pangan beras di tiga kabupaten di Sulbar.

"Kemarin ada 1000 ton beras pangan kita salurkan dalam kurung waktu tiga bulan. Inysallah akan ada lagi tahap dua," pungkasnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Abd Rahman