Gagal Masuk Liga Champions Asia 2023, PSM Makassar ke Kualifikasi AFC Cup Lagi

Terkait jalannya pertandingan, kedua tim cukup berimbang di waktu normal. Sejumlah peluang dari PSM dan Bali United nyaris berbuah gol. Namun pertahanan kokoh kedua juara liga di dua edisi terakhir ini, mampu mementahkan berbagai peluang matang.

Seperti pada menit ke-17 saat Yuran Fernandes melepaskan umpan yang langsung mengarah ke Everton. Namun bola terlalu jauh dan bisa diamankan kiper Bali United Adilson Maringa. Begitu juga dengan tendangan Yance yang hanya membentur tiang gawang.

Begitu juga dengan peluang Wiljan Pluim. Bola rebound hasil sepakannya mampu disundul, namun sundulannya hanya melayang di atas mistar.

Di sisi lain, Bali United juga beberapa kali mempu merepotkan lini pertahanan Juku Eja.

Meski demikian, tak ada gol tercipta hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, kedua tim tetap tampil menyerang. Namun Bali United yang mampu unggul lebih dulu setelah bek PSM, Erwin Gutawa mencetak gol bunuh diri di menit ke-51.

Berawal dari umpan silang Ramdani Lestaluhu di sisi kiri pertahanan PSM, bola salah diantisipasi oleh Erwin Gutawa hingga meluncur masuk ke gawang sendiri.

Tertinggal oleh Bali United, PSM terus menyerang. Bernardo Tavares juga melakukan penyegaran dengan mengganti sejumlah pemain. Hasilnya terbukti, Rizki Eka yang dimasukkan menggantikan Kike Linares, mampu menyamakan skor.

Aksinya melakukan cut inside di menit ke-82, diakhiri tendangan melengkung dari luar kotak penalti yang langsung meluncur masuk ke gawang Bali United tanpa bisa dihalau Adilson.

Pertandingan pun berakhir dengan skor 1-1 di waktu normal, dan harus dilanjutkan ke babak extra time.

Memasuki babak tambahan, Bali United harus bermain dengan 10 orang setelah kiper Adilson dikartu merah. Adilson Maringa melanggar striker PSM Adilson Silva di luar kotak penalti. Sayangnya keunggulan pemain tak bisa dimaksimalkan PSM untuk menambah gol.

Pertandingan pun harus dilanjutkan ke babak adu penalti. Lima penandang penalti PSM yakni Yuran Fernandes, Adilson Silva, Rasyid Bakri, Ananda Raehan, dan Wiljan Pluim.

Sementara penendang bali United yakni Ilija Spasojevic, Brwa Nouri, Ricky Fajrin, Haudi Abdillah, dan M Rahmat.

Lima penendang penalti Bali United sukses melaksanakan tugasnya, sementara Wiljan Pluim yang menjadi penendang terakhir PSM, tak mampu menceploskan bola ke gawang yang dijaga M Ridho.

Tendangan sang kapten melambung tinggi. Bali United pun keluar sebagai pemenang dan berhak maju ke babak kualifikasi Liga Champions Asia. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul PSM ke Kualifikasi AFC Cup Lagi, Bali United ke Liga Champions Asia, https://makassar.tribunnews.com/2023/06/11/psm-ke-kualifikasi-afc-cup-lagi-bali-united-ke-liga-champions-asia?page=2.