Thomas Doll Tahan Pemainnya Untuk TC Bareng Timnas Indonesia, Takut Dipecundangi PSM Di Liga 1?

TRIBUN-SULBAR.COM - Persija tengah menjadi sorotan publik pecinta sepakbola Indonesia karena tak mau melepas pemain mereka untuk bergabung dalam pemusatan latihan (TC) bersama Timnas Indonesia jelang FIFA Matchday pada bulan Juni ini.

Dikutip dari Tribun Timur pada Jumat (9/6/2023), Thomas Doll selaku pelatih Persija kabarnya tak mau melepas pemainnya karena dalam misi membangun skuad agar lebih mantap meraih gelar juara Liga 1 musim 2023/2024.

Dan tentunya agar tak dipecundangi PSM dengan mudahnya.

Thomas Doll sendiri dikabarkan tengah membangun skuad Persija yang mentereng dengan mendatangkan sejumlah pemain bintang.

Bahkan Persija juga sudah menggelar latihan klub guna mempersiapkan diri mengarungi Liga 1 musim 2023/2024.

Akan tetapi, persiapan Thomas Doll untuk Persija seolah mendapat gangguan karena sejumlah pemain Persija mendapat amanah untuk membela Timnas Indonesia.

Baca juga: Penjualan Tiket Timnas Indonesia vs Palestina Masih Sepi, Gate 17 & 5 Kelas Ekonomi Masih Tersedia

Baca juga: Tiket Timnas Indonesia vs Palestina Mulai Dijual Besok Pukul 10.00 WIB, Harga Mulai Rp100 Ribu

Bila pemain Persija gabung TC bersama Timnas Indonesia, maka mereka hanya memiliki waktu singkat untuk mengikuti latihan bersama klub.

Pemain yang dimaksud yakni Rizky Ridho dan Witan Sulaiman.

Keduanya baru saja membela Timnas Indonesia di SEA Games 2023.

Lalu Rizky Ridho dan Witan Sulaeman kembali dipanggil untuk persiapan FIFA Matchday.

Menanggapi situasi ini, Thomas Doll pun mengambil sikap untuk tak melepas pemain sesuai dengan jadwal pemanggilan dari PSSI

Rizky Ridho dan Witan Sulaeman ditahan karena harus beradaptasi dengan skuad Persija.

Pasalnya, kedua pemain tersebut datang telat dalam latihan bersama Persija.

Thomas Doll mengatakan kedua pemain itu tidak mempunyai waktu yang panjang untuk melakukan persiapan bersama Persija jelang Liga 1 2023/2024.

Keduanya dipanggil Shin Tae Yong ke timnas Indonesia untuk berujicoba melawan Palestina dan Argentina.