Dibekuk AC Milan, Luciano Spalletti Sebut Rossoneri Layak Menang: Bakal Balas di Liga Champions

TRIBUN-SULBAR.COM - Pelatih Napoli, Luciano Spalletti mengakui kemenangan AC Milan.

Dikutip dari Sempre Milan pada Senin (3/4/2023), Luciano Spalletti bahkan menyebut permainan AC Milan jauh lebih baik ketimbang anak asuhnya.

Sejatinya, Napoli tak bermain dengan full tim saat menjamu AC Milan di pekan ke 28 Liga Italia musim 2022/2023.

Luciano Spalletti bahkan dengan tegas menepis kabar bahwa kekalahan Napoli karena tak diperkuat oleh Victor Osimhen.

"Milan memiliki performa yang luar biasa, mereka menggunakan ruang dengan cerdik."

"Matias Oliver dan Piotr Zielinski sama-sama kembali dengan masalah, Osimhen mengalami cedera itu," ucap Luciano Spalletti.

Baca juga: Cinta Bertepuk Sebelah Tangn: AC Milan Enggan Pinang Houssem Aouar Demi Patenkan Brahim Diaz

Baca juga: AC Milan Ngamuk! Benamkan Napoli 4-0, Rafael Leao Cetak Brace, Rossoneri Naik Ke Posisi 3

"Jadi kami sedikit kurang beruntung dengan pertandingan ini, tetapi Milan juga memiliki pemain yang absen usai laga jeda internasional."

Ya, Napoli harus mengakui keunggulan AC Milan dengan skor akhir empat kosong tanpa balas.

Gawang Napoli dihujani gol dari AC Milan yang dicetak oleh Rafael Leao pada menit ke ke 17 dan 59.

Dua gol lainnya dicetak oleh Brahim Diaz menit ke 25 dan Alexis Saelemaekers menit ke 67.

Kemenangan atas Napoli ini membuat AC Milan naik ke peringkat tiga dalam klasemen sementara Liga Italia musim 2022/2023.

AC Milan sukses menggusur Inter Milan. Rossoneri bertengger di posisi ketiga dengan koleksi 51 poin.

Walau demikian, Luciano Spalletti menegaskan akan membalas kekalahan Napoli di perempat final Liga Champions musim 2022/2023.

Kekalaham dari AC Milan bukanlah sebuah hal yang memalukan.

Bagi Luciano Spalletti, AC Milan adalah peraih Scudetto musim lalu.

Jadi, saat bersua dengan AC Milan kembali, Luciano Spalletti menyarankan Napoli agar bermain tanpa kesalahan.

Kekalahan dari AC Milan ini menjadi yang ketiga kalinya bagi Napoli.

Akan tetapi, posisi Napoli di puncak klasemen sementara Liga Italia tetap tak tergoyahkan.

Tak Ada Euforia

Dikutip dari Sempre Milan pada Senin (3/4/2023), Stefano Puoli selaku pelatih AC Milan menegaskan tak ada euforia setelah Rossoneri membantai Napoli di Stadion Diego Armando Maradona pada pekan ke 28 Liga Italia musim 2022/2023, Senin (3/4/2023) dini hari WITA.

"Saya sudah memutuskan sebelum Udinese untuk memainkan pertahanan empat pemain melawan Napoli."

"Karena serangan Napoli sulit kami hadapi dengan pertahanan tiga pemain," ujar Stefano Pioli.

"Sekarang mudah untuk mengatakan bahwa dengan perubahan sistem."

“Kami memenangkan pertandingan, tapi jangan lupakan sistem lain yang membuat kami lolos di Liga Champions."

"Pokoknya, tidak ada euforia, penampilan bagus melawan tim hebat tapi sekarang kami harus memikirkan yang berikutnya," bebernya.

Kemenangan atas Napoli ini tentu saja bakal menjadi modal yang apik bagi AC Milan untuk dibawa ke Liga Champions musim 2022/2023.

Pasalnya, AC Milan masih akan bersua dengan Napoli pada perempat final Liga Champions musim 2022/2023.

Leg pertama perempat final Liga Champions musim 2022/2023 dilaksanakan pada Kamis, (13/4/2023) di Stadion San Siro.

Meski begitu, Stefano Pioli tak mau terburu-buru untuk melawan Napoli di leg pertama perempat final Liga Champions musim 2022/2023.

AC Milan ingin lebih dahulu fokus melawan Empoli pada pekan ke 29 Liga Italia musim 2022/2023.

Usai melawan Empoli, Stefano Pioli baru akan menyiapkan taktik untuk menghadapi Napoli di leg pertama perempat final Liga Champions musim 2022/2023.

Bagi Stefano Pioli, AC Milan tak boleh lengah sedikit pun.

Kemenangan melawan Napoli pada pekan ke 28 Liga Italia musim 2022/2023 bakal dijadikan Stefano Pioli menjadi momen kebangkitan untuk AC Milan.

Stefano Pioli tak ingin lagi melihat AC Milan terpuruk dan mengalami inkonsistensi performa seperti pada bulan Januari 2023 silam.

"Masih ada 10 hari lagi, tetapi yang terpenting kami akan fokus pada Empoli."

"Kami tidak bisa membuang peluang lagi, setelah Empoli kami akan punya waktu untuk memikirkan Liga Champions," tuturnya.

“Penampilan hari ini pasti akan memberi kami kepercayaan diri, tetapi di Liga Champions permainannya berbeda."

"Hari ini kami sangat bagus dalam memanfaatkan peluang kami," ungkap pelatih asal Italia itu.

Pertandingan berikutnya melawan Napoli perlu dihadapi dengan mentalitas yang sama."

"Ada begitu banyak hal yang dapat kami lakukan dengan lebih baik," pungkasnya.

(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)