Erwin Tobing Pastikan Yuran Fernandes Mentas Di Laga Madura United vs PSM

TRIBUN-SULBAR.COM - Bek PSM, Yuran Fernandes mendapat hukuman tambahan dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI usai melakukan protes keras pada wasit Persita vs PSM pada Senin (13/3/2023).

Dikutip dari Tribun Timur pada Senin (27/3/2023), Yuran Fernandes dijatuhi sanksi berupa denda senilai Rp15 juta.

Hal itu sesuai dengan Pasal 78 huruf d Kode Disiplin PSSI 2018

"Yuran Fernandes sanksi tambahan berupa denda Rp 15 juta," kata Ketua Komdis PSSI, Erwin Tobing.

Untuk sanksi larangan bermain, Erwin Tobing menyampaikan tidak ada.

Sehingga Yuran Fernandes bisa memperkuat PSM di laga kontra Madura United pada pekan ke 32 Liga 1 musim 2022/2023.

Baca juga: PSM Dihantui Rekor Buruk Lawan Madura United, Akankah Juku Eja Gagal Pesta Juara Di Pekan Ke 32?

Baca juga: Nangis Bombay! PSM Gagal Datangkan Resky Fandi, Persija Justru Siap Pinang Ramadhan Sananta

"Sanksi tambahan larangan bertanding tidak ada sama sekali."

"Cuma denda. Bisa main lawan Madura United," bebernya.

Laga Madura United vs PSM sangat penting bagi Juku Eja karena menjadi penentu bagi Yuran Fernandes dkk untuk mengunci gelar juara Liga 1 musim 2022/2023.

Pasalnya, PSM saat ini berada di yangga kesatu klasemen sementara Liga 1 musim 2022/2023 dengan koleksi 69 poin.

Oleh sebab itu, PSM wajib mengantongi tiga poin penuh di laga kontra Madura United pada pekan ke 32, Jumat (31/3/2023).

Tambahan tiga poin di kandang Madura United akan membuat PSM mengoleksi 72 poin.

Torehan 72 poin milik PSM itu sejatinya sudah tak bisa dikejar oleh pesaing terdekat mereka, yakni Persib dan Persija.

Sebab, Persib sendiri saat ini mengantongi 59poin dan maksimal akan mendapat 71 poin jika berhasil mengaou bersih sisa laga di Liga 1 musim 2022/2023.

Sementara Persija saat ini duduk di tangga ketiga dengan koleksi 54 dan pioin maksimal yang didapat adalah 69 poin

(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)