PSM Makassar
PSM Kian Dekat Dengan Titel Juara Liga 1 Usai Jinakkan Persikabo, Butuh Tiga Kemenangan Lagi!
PSM hanya butuh sembilan poin atau tiga lagi kemenangan untuk mengunci gelar juara Liga 1 musim 2022/2023.
Setelah itu tercapai, Bernardo Tavares baru akan memikirkan pertandingan sisa. Jalani satu pertandingan ke pertandingan lainnya.
"Sisanya kita akan pikirkan dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya," pungkasnya.
PSM sendiri berhasil mengalahkan Persikabo pada pekan ke 29 Liga 1 musim 2022/2023.
Berlaga di Stadion Pakansari, Bogor pada Kamis (9/3/2033), PSM sukses menyarangkan satu gol ke gawang Persikabo lewat aksi Ramadhan Sananta via penalti menit ke 90+5.
Kemenangan itu membuat PSM kian nyaman di puncak klasemen sementara Liga 1 musim 2022/2023 dengan koleksi 65 poin.
Mereka menjaga jarak 13 poin dari pesaing terdekat, Persib, yang menempati posisi dua dengan 52 koleksi angka.
Tak Mudah Bagi PSM Untuk Menang
Pelatih PSM, Bernardo Tavares mengatakan tak mudah bagi anak asuhnya untuk mendapatkan kemenangan di kandang Persikabo.
Bernardo Tavares mengungkap PSM dihadapkan pada kelelahan imbas dari padatnya jadwal yang harus dijalani.
Meski begitu, PSM tetap menunjukkan kerja keras dan daya juang tinggi sehingga mampu menjijikkan Persikabo di pekan ke 29 Liga 1 musim 2022/2023.
"Terima kasih kepada suporter kami yang datang ke sini mulai menit pertama. Dukungan ini sangat penting bagi kami."
"Tim di Indonesia punya pertandingan yang lebih banyak dibandingkan lainnya dan jadi tim yang melakukan perjalanan paling jauh di Indonesia," lanjut Bernardo Tavares.
"Lawan sangat fresh (segar) sore ini. Pengorbanan dari pemain kami adalah berasal dari energi yang diberikan oleh suporter untuk membuat hasil yang bagus."
Bernardo Tavares menyebut faktor kelelalahan membuat anak asuhnya baru bisa menyarangkan gol ke gawang lawan di menit-menit akhir.
Ia juga kembali menegaskan arti penting dari dukungan fan setia PSM.
"Kemungkinan pertandingan ini adalah salah satu pertandingan terburuk kami."
"Kami harus tahu pemain saya kelelahan karena jadwal padat melawan tim yang masa recovery-nya lebih banyak daripada kami," tukasnya.
"Kalau bukan karena suporter kemungkinan kami tidak akan dapatkan hasil yang sama."
(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.