Sapi Mati Mendadak

Tiga Ekor Sapi Mati di Patulana Mamuju Tengah Terjangkit Virus Jembrana

Tiga ekor sapi yanh dilaporkan  mati mendadak di Patulana Desa Budong-Budong, Mamuju Tengah terjangkit virus jembrana.

Penulis: Samsul Bachri | Editor: Habluddin Hambali
Tribun Sulbar / Samsul
Kepala Bidang Peternakan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Mamuju Tengah, Nurwati.(Samsul) 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Tiga ekor sapi yanh dilaporkan  mati mendadak di Patulana Desa Budong-Budong, Mamuju Tengah terjangkit virus jembrana.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang Peternakan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Mamuju Tengah, Nurwati.

Menurutnya, penyebab kematian tiga ekor sapi di Patulana akibat virus jembrana.

"Penyebabnya virus jembrana pak,"Kata Nurwati saat dihubungi, Jumat (24/2/2023).

Matinya 3 ekor sapi di Patulana ini menambah jumlah kasus sapi mati di Mamuju Tengah.

"Dalam sebulan ini, sedikitnya sudah ada 8 ekor  sapi yang dilaporkan mati, " Tuturnya.

Sebelumnya, beberapa hari lalu 5 ekor sapi juga dilaporkan mati mendadak. 

Nurwati menjelaskan, pihaknya saat ini telah melakukan pengobatan dan penyuntikan vitamin terhadap sapi-sapi yang menjadi teman gerombolannya.

"Sapi yang mati ini dilepasliarkan, sehingga tidak menutup kemungkinan sapi-sapi yang menjadi teman gerombolannya ikut terjangkit, " Bebernya.

Ia berharap, sapi yang berada di wilayah terjangkit virus jembrana tidak dikeluarkan dari wilayah tersebut untuk meminimalisir penyebarannya.

"Sebaiknya jangan dikeluarkan dari wilayah tersebut dan kalau perlu ternaknya dikandangkan, " Pungkasnya.

Laporan wartawan Tribun-Sulbar.com Samsul Bahri 


 

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved